HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS PERILAKU MEROKOK DENGAN TINGKAT INSOMNIA


Bimma Adi Putra, 1550406517 (2013) HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS PERILAKU MEROKOK DENGAN TINGKAT INSOMNIA. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS PERILAKU MEROKOK DENGAN TINGKAT INSOMNIA]
Preview
PDF (HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS PERILAKU MEROKOK DENGAN TINGKAT INSOMNIA)
Download (2MB) | Preview

Abstract

Latarbelakang penelitian ini berawal dari fenomena mengenai banyaknya mahasiswa yang terlihat sedang makan, minum, dan merokok sambil mengobrol dengan teman mereka di angkringan atau warung nasi kucing di sekitar Universitas Negeri Semarang. Hal tersebut berlangsung saat jam tidur biologis kebanyakan orang pada umumnya. Menurut teori, merokok dapat menyebabkan jantung, tekanan darah tinggi, kanker, dan gangguan tidur atau insomnia. Berdasarkan fenomena tersebut, peneliti ingin membuktikan kebenaran bahwa rokok dapat menyebabkan insomnia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara intensitas perilaku merokok dengan tingkat insomnia pada mahasiswa yang merokok sekaligus mengalami insomnia di angkringan sekitar Unnes. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif korelasional. Subyek penelitian ini berjumlah 60 mahasiswa. Teknik sampling yang digunakan adalah quota sampling. Data penelitian diambil menggunakan angket tingkat insomnia dan angket intensitas perilaku merokok. Angket tingkat insomnia terdiri dari 42 aitem yang memiliki koefisien r ix, dengan rentang nilai r ix sebesar 0,416 sampai 0,786.dan koefisien reliabilitas sebesar 0,942. Angket intensitas perilaku merokok terdiri dari 29 aitem yang memiliki koefisien r ix, dengan rentang nilai r ix sebesar 0,417 sampai dengan 0,865 dan koefisien reliabilitas sebesar 0,936. Teknik analisis data yang digunakan adalah korelasi Product Moment. Hasilnya diperoleh nilai r = 0,386 dengan taraf signifikan p= 0,002 dimana p < 0,01. Hal tersebut menunjukkan bahwa ada hubungan positif yang signifikan antara intensitas perilaku merokok dengan tingkat insomnia pada mahasiswa yang merokok sekaligus mengalami insomnia di angkringan sekitar Unnes. Tingginya intensitas perilaku merokok pada mahasiswa yang merokok sekaligus mengalami insomnia diikuti dengan tingginya tingkat insomnia pada mahasiswa tersebut dan sebaliknya. Tingkat insomnia pada subyek berada pada kriteria sedang, yaitu sebesar 53,4%. Intensitas perilaku merokok pada subyek berada pada kriteria tinggi, yaitu sebesar 56,7%. Hal ini berarti subyek akan mengalami tingkat insomnia yang tinggi apabila intensitas perilaku merokoknya tinggi. Diharapkan para mahasiswa yang merokok sekaligus mengalami insomnia akan berhenti merokok agar insomnia yang mereka derita bisa sembuh atau minimal berkurang tingkat keparahannya.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Perilaku Merokok, Insomnia
Subjects: Fakultas Ilmu Pendidikan > Psikologi (S1)
Fakultas: Fakultas Ilmu Pendidikan > Psikologi (S1)
Depositing User: Users 22783 not found.
Date Deposited: 29 Sep 2013 10:44
Last Modified: 29 Sep 2013 10:44
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/17111

Actions (login required)

View Item View Item