PENGARUH KECERDASAN EMOSI DAN KOMITMEN BERORGANISASI TERHADAP RESPON GURU MENGENAI PERUBAHAN KURIKULUM DI SMK KABUPATEN BREBES
Inu Indarto, 1103504086 (2007) PENGARUH KECERDASAN EMOSI DAN KOMITMEN BERORGANISASI TERHADAP RESPON GURU MENGENAI PERUBAHAN KURIKULUM DI SMK KABUPATEN BREBES. Masters thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF (PENGARUH KECERDASAN EMOSI DAN KOMITMEN BERORGANISASI TERHADAP RESPON GURU MENGENAI PERUBAHAN KURIKULUM DI SMK KABUPATEN BREBES)
- Published Version
Download (426kB) | Preview |
Abstract
Perubahan kurikulum merupakan keharusan untuk menyesuaikan dan mengikuti perkembangan IPTEK. Perubahan ini direspon oleh guru dengan berbagai sikap. Banyak faktor yang diasumsikan berpengaruh terhadap respon guru mengenai perubahan kurikulum di SMK Kabupaten Brebes, diantaranya adalah kecerdasan emosi dan komitmen guru pada organisasi sekolah. Oleh karena itu seberapa besar kedua faktor tersebut berpengaruh terhadap respon mengenai perubahan perlu diteliti. Masalah yang dirumuskan dalam penelitian ini adalah bagaimana respon guru mengenai perubahan kurikulum, kecerdasan emosi guru dan komitmen guru terhadap organisasi sekolah di SMK Kabupaten Brebes. Disamping itu juga bagaimana pengaruh kecerdasan emosi dan komiten berorganisasi guru terhadap respon guru mengenai perubahan kurikulum K Kabupaten Brebes baik secara parsial maupun secara simultan. Penelitian ini menggunakan pendekatan ex post facto dengan mengambil sampel 124 guru kejuruan di 6 (enam) SMK Kabupaten Brebes. Teknik pengumpulan data dengan metoda angket. Analisis data menggunakan rumus regresi linear berganda dengan dua prediktor. Perhitungan dan pengujian hasil penelitian dengan program komputer SPSS for Widows Versi 12.0. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa: (1) ada pengaruh simultan yang signifikan kecerdasan emosi (X1), dan komitmen berorganisasi (X2) terhadap respon guru mengenai perubahan kurikulum di SMK Kabupaten Brebes (Y). Hal ini berdasarkan perbandingan F hitung (50,870) lebih tinggi dari F tabel (3,07); (2) ada pengaruh yang signifikan kecerdasan emosi (X1) terhadap respon guru mengenai perubahan kurikulum (Y). Hal ini dibuktikan dengan perbandingan t hitung (3,495) lebih tinggi dari t tabel (2,617); (3) ada pengaruh yang signifikan komitmen berorganisasi (X2) terhadap respon guru mengenai perubahan kurikulum (Y). Hal ini berdasarkan perbandingan t hitung (5,029) lebih tinggi dari t tabel (2,617); (4) besarnya pengaruh kedua variabel bebas secara simultan terhadap variabel terikat ditunjukkan pada Rsq sebagai koefisien determinasi, yaitu 0,457. Hal ini berarti 45,7% respon guru mengenai perubahan kurikulum di SMK Kabupaten Brebes dapat dijelaskan oleh kedua variabel bebas. Sedang sisanya 54,3% dijelaskan oleh sebab-sebab lain. Saran-saran untuk meningkatkan tingkat respon guru mengenai perubahan kurikulum agar menjadi 75% diatas sedang, diperlukan sosialisasi tentang pentingnya perubahan dan bagaimana cara menyikapinya. Kepala Sekolah diharapkan dapat melaksanakan pelatihan-pelatihan dan melibatkan seluruh komponen sekolah dalam menyusun program pengembangan sekolah. Diperlukan penelitian lebih lanjut dengan memperhatikan faktor-faktor atau sebab-sebab lain yang belum diteliti.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | kecerdasan emosi, komitmen berorganisasi, respon guru mengenai perubahan kurikulum |
Subjects: | L Education > L Education (General) L Education > LB Theory and practice of education > LB2361 Curriculum |
Fakultas: | Pasca Sarjana > Manajemen Pendidikan, S2 |
Depositing User: | Users 7 not found. |
Date Deposited: | 29 May 2013 02:05 |
Last Modified: | 29 May 2013 02:05 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/16901 |
Actions (login required)
View Item |