Dewi Muthohharoh, 4301405058 (2009) Peningkatan Hasil Belajar Kimia Materi Pokok Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan Melalui Pendekatan Cooperative Learning Berbantuan LKS dan Question Card Siswa Kelas XI Semester II SMA Negeri 2 Kudus. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF (Peningkatan Hasil Belajar Kimia Materi Pokok Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan Melalui Pendekatan Cooperative Learning Berbantuan LKS dan Question Card Siswa Kelas XI Semester II SMA Negeri 2 Kudus.) - Published Version Download (1MB)

Abstract

Kimia merupakan salah satu mata pelajaran di SMA yang dianggap sulit dipelajari dan dipahami oleh siswa. Hal ini mengakibatkan siswa kurang berminat dalam mempelajari kimia. Proses pembelajaran kimia yang diberikan masih cenderung bersifat konvensional yang lebih banyak memberikan ceramah kepada siswa. Agar tujuan pembelajaran tercapai, guru mata pelajaran kimia perlu memilih pendekatan pembelajaran yang tepat, yang melibatkan siswa secara optimal dalam proses pembelajaran. Guru diharapkan dapat menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan bermanfaat bagi siswa. Oleh karena itu, peneliti mencoba menghadirkan pembelajaran kimia dengan Pendekatan Cooperative Learning berbantuan LKS dan Question Card. Dari latar belakang tersebut ditemukan rumusan masalah apakah pembelajaran kimia dengan Pendekatan Cooperative Learning berbantuan LKS dan Question Card dapat meningkatkan hasil belajar kimia materi pokok kelarutan dan hasil kali kelarutan siswa kelas XI SMA N 2 Kudus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah hasil belajar kimia siswa kelas XI semester II IPA SMA Negeri 2 Kudus meningkat. Secara individual siswa mendapatkan nilai 65 (rentang ideal 100) dan secara klasikal siswa yang telah memperoleh nilai 65 mencapai 85% setiap siklus. Subyek dari penelitian ini siswa-siswi kelas XI IPA 4 SMA Negeri 2 Kudus. Variabel yang diamati dalam penelitian ini hasil belajar kimia baik kognitif, afektif, dan psikomotorik, tindakan pembelajaran penelitian, dan tanggapan siswa terhadap pembelajaran. Prosedur penelitian yang pertama kali dilakukan observasi awal dengan guru mitra untuk mengetahui keadaan awal. Penelitian ini dirancang menjadi tiga siklus terdiri dari empat tahapan yaitu perencanaan, pemberian tindakan, pengamatan dan refleksi. Data kualitatif dianalisis secara deskriptif kualitatif. Sedangkan data kuantitatif dianalisis dengan membagi skor yang diperoleh dengan skor total 100%. Berdasarkan data yang diperoleh, nilai kognitif rata-rata pada siklus I mencapai 63,97, siklus II 67,30, siklus III 74,29 dengan standar ketuntasan 88,10%. Nilai afektif siswa pada siklus I adalah 71,43%, pada siklus II 83,33%, pada siklus III mencapai 92,86%. Nilai psikomotorik rata-rata yang dicapai pada siklus I 68,968, siklus II 72,063 dan siklus III 80,159. Pembelajaran kimia melalui Pendekatan Cooperative Learning berbantuan LKS dan Question Card dapat meningkatkan hasil belajar siswa

Actions (login required)

View Item