Dwi Irmawati,, 3201408016 (2012) Studi Eksperimen Pemanfaatan Blended Learning Model Berbasis Web Sebagai Sumber Belajar Geografi Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Parakan Kabupaten Temanggung Tahun Ajaran 2011/2012. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Microsoft Word (Studi Eksperimen Pemanfaatan Blended Learning Model Berbasis Web Sebagai Sumber Belajar Geografi Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Parakan Kabupaten Temanggung Tahun Ajaran 2011/2012) - Published Version Download (16kB)

Abstract

Pencapaian hasil belajar yang optimal dari siswa memerlukan sarana dan prasarana yang mendukung salah satunya adalah sumber belajar. Walaupun teknologi dan komunikasi sudah berkembang, namun pemanfaatan web sebagai sumber belajar belum pernah dipakai di SMA N 1 Parakan. Blended learning model merupakan model pembelajaran campuran antara tatap muka di kelas dengan online. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) bagaimana pelaksanaan pembelajaran menggunakan blended learning model berbasis web sebagai sumber belajar pada siswa kelas X di SMA Negeri 1 Parakan, (2) apakah terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa yang menggunakan blended learning model berbasis web sebagai sumber belajar dengan pembelajaran secara konvensional pada siswa kelas X SMA 1 Parakan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pelaksanaan pembelajaran blended learning model berbasis web dan pembelajaran model konvensional dan mengetahui perbedaan hasil belajar yang menggunakan blended learning model berbasis web dan pembelajaran model konvensional siswa SMA N 1 Parakan tahun ajaran 2011/2012. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMA N 1 Parakan. Sampel diambil dengan teknik purporsive sampling, terpilih kelas X-4 sebagai kelas eksperimen yang dikenai pembelajaran menggunakan blended learning model berbasis web dan kelas X-6 sebagai kelas kontrol yang dikenai model pembelajaran konvensional. Variabel dalam penelitian ini adalah (1) pembelajaran menggunakan blended learning model berbasis web sebagai sumber belajar dan pembelajaran model konvensional, (2) hasil belajar geografi. Metode pengumpulan data yang digunakan metode dokumentasi, observasi, angket/kuesioner dan tes. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif presentase dan uji t. Hasil penelitian menunjukkan dalam kelas yang menggunakan pembelajaran blended learning model berbasis web rerata kinerja guru sebesar 78,33% dalam kriteria “baik”, aktivitas siswa ”aktif” dalam proses pembelajaran dan siswa memberikan tanggapan “sangat tertarik” terhadap pembelajaran tersebut. Pada kelas yang menggunakan pembelajaran model konvensional rerata kinerja guru sebesar 65,83% dalam kriteria “baik”, aktivitas siswa “cukup aktif” dalam proses pembelajaran dan siswa memberikan tanggapan “cukup tertarik” terhadap pembelajaran tersebut. Rerata hasil belajar kelas eksperimen sebesar 76,78 dan kelas kontrol 72,71. Dengan uji t diperoleh thitung = 2,852 > ttabel = 2,000. Oleh karena itu, hipotesis yang menyatakan terdapat perbedaan hasil belajar antara siswa yang menggunakan blended learning model berbasis web sebagai sumber belajar dengan pembelajaran konvensional pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Parakan Kabupaten Temanggung tahun ajaran 2011/2012 “diterima”. Penelitian dapat disimpulkan (1) pelaksanaan pembelajaran blended learning model berbasis web lebih baik dari pembelajaran konvensional (2) terdapat perbedaan rerata hasil belajar geografi materi hidrosfer antara siswa di kelas yang diajar dengan blended learning model berbasis web dengan yang diajar dengan model konvensional. Saran dalam penelitian ini yaitu para guru perlu mengikuti pelatihan cara mengoperasionalkan media pembelajaran berbasisi TIK pada mata pelajaran geografi khususnya sehingga diharapkan guru dapat menerapkan blended learning model berbasis web sebagai metode alternatif dalam pembelajaran geografi pada materi hidrosfer karena model ini dapat meningkatkan hasil belajar siswa, bagi sekolah agar menyediakan sarana prasarana guna menunjang kelancaran belajar dengan melengkapi alat-alat di ruang multimedia maupun di setiap ruang kelas, perlu adanya penelitian lebih lanjut sebagai pengembangan dari penelitian ini.

Actions (login required)

View Item