Abu Nazar,, 2450407003 (2012) Cerita Dewa Ruci dalam Seni Lukis Kaca. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Microsoft Word (Cerita Dewa Ruci dalam Seni Lukis Kaca) - Published Version Download (12kB)

Abstract

Cerita Dewa Ruci merupakan salah satu kisah yang mengandung banyak nilai terutama nilai pendidikan. Cerita Dewa Ruci berisi tentang penemuan jatidiri serta kemandirian bagi seorang kesatria. Pelaku utama dalam cerita Dewa Ruci yaitu Bima (Bratasena). Dikisahkan dengan pencarian kayu gung susuhing angin dan dilanjutkan dengan pencarian tirta pawita (air kehidupan) di dasar Samudera Minangkalbu. Untuk mendapatkannya penuh dengan rintangan, usaha dan perjuangan yang keras. Dari hal itu, penulis merasa tertarik untuk mengambil kisah tersebut ke dalam proyek studi yang berjudul “Cerita Dewa Ruci dalam Seni Lukis Kaca”. Karya dalam seni lukis kaca ini bertujuan untuk menuangkan perasaan, ide atau gagasan mengenai cerita Dewa Ruci, memvisualkan cerita Dewa Ruci dalam seni lukis kaca sebagai salah satu produk dengan berdasar pada bentuk wayang kulit gaya Surakarta, dan memilih adegan-adegan tertentu dalam cerita Dewa Ruci untuk diwujudkan ke dalam lukis kaca. Dalam berkarya seni, penulis menggunakan bahan kaca transparan dengan ketebalan 3mm, alat yang digunakan adalah spidol permanent OHP dan cat akrilik. Teknik yang digunakan adalah teknik sungging. Pemvisualan figur wayang beserta motif-motif yang digunakan pada kaca dimulai dengan pemberian kontur menggunakan spidol permanent OHP dan diteruskan dengan pewarnaan menyeluruh menggunakan cat akrilik. Penulis dalam karya seni lukis kacanya menggunakan gaya dekoratif yaitu pembentukannya digambarkan seperti bentuk wayang kulit yang sesungguhnya. Hasil karya penulis mempresentasikan pengalaman estetik tentang cerita Dewa Ruci yang tersaji dalam sepuluh karya. Melalui proses berkarya tersebut penulis mendapat pengalaman pribadi yaitu pentingnya penggunaan coreldraw, adobe photoshop, penggunaan acuan, penggunaan inspirasi background, serta penggunaan setting yang disesuaikan sehingga dapat dihasilkan karya yang menarik. Kelebihan penggunaan media pada kaca adalah dapat menghasilkan gambar dekoratif yang indah dan unik dengan tampilan yang detail, warna yang cerah, sehingga sesuai dengan yang diinginkan penulis. Hambatan yang ditemui adalah saat ada kesalahan dalam pewarnaan, jika cat akrilik terlalu encer, maka dapat merusak cat yang sudah mengering. Bentuk visual dari cerita Dewa Ruci ini membentuk satu kesatuan dalam seni lukis kaca, yakni dengan memperpadukan wayang kulit gaya Surakarta dengan motif sulur, wadhasan dan mega mendhung. Dalam karya seni lukis kaca penulis, dapat dilihat dari laporan hasil karya yang di dalamnya berisi spesifikasi karya, deskripsi karya, dan analisis karya.

Actions (login required)

View Item