Proses Pengelolaan Linen Sebagai Salah Satu Risiko Terjadinya Penyakit Kulit Dermatitis Kontak Iritan (Studi Pada Petugas Laundry Di RS TELOGOREJO Kota Semarang Tahun 2011)
Dian Sri Siswanti, 6450405567 (2012) Proses Pengelolaan Linen Sebagai Salah Satu Risiko Terjadinya Penyakit Kulit Dermatitis Kontak Iritan (Studi Pada Petugas Laundry Di RS TELOGOREJO Kota Semarang Tahun 2011). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Microsoft Word (Proses Pengelolaan Linen Sebagai Salah Satu Risiko Terjadinya Penyakit Kulit Dermatitis Kontak Iritan (Studi Pada Petugas Laundry Di RS TELOGOREJO Kota Semarang Tahun 2011))
- Published Version
Download (33kB) |
Abstract
Petugas laundry mempunyai risiko besar untuk mengalami penyakit akibat kerja, karena berhubungan dengan pekerjaan dapat disebabkan oleh pemajanan di lingkungan kerja. Karena petugas laundry bertugas untuk mengumpulkan, mengangkut, mencuci, menyetrika, menyimpan dan mendistribusikan kembali kain yang dapat terkontaminasi oleh darah, sekreta dan cairan tubuh lainnya atau perlindungan yang belum baik pada petugas laundry Rumah Sakit dengan kemungkinan terpajan melalui kontak langsung dengan pakaian pasien, dan lain-lain. Rumah Sakit TELOGOREJO merupakan Rumah Sakit Swasta di Kota Semarang yang type C+ dengan kapasitas tempat tidur 189 buah juga menyelenggarakan upaya pengelolaan laundry. Namun yang paling sering adalah petugas laundry yang menderita penyakit kulit dermatitis, yang dapat dilihat dari kaki dan tangan petugas sesaat atau setelah melakukan pencucian linen yang menjadi memerah dan gatal-gatal, serta kadang-kadang mengalami bentol-bentol. Hal ini dapat membuat petugas laundry menjadi tidak nyaman dan akan mengganggu pekerjaannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengelolaan linen di Rumah Sakit TELOGOREJO Semarang dan risiko penyakit dermatitis pada petugas laundry. Jenis penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif karena peneliti hanya memberikan gambaran secara sistematis dan berdasarkan fakta yang diperoleh di lapangan mengenai pengelolaan linen dan risiko penyakit kulit dermatitis petugas laundry di Rumah Sakit TELOGOREJO Semarang. Berdasarkan hasil penelitian dan penilaian terhadap kegiatan pengelolaan linen di Rumah Sakit TELOGOREJO Semarang diperoleh hasil bahwa kegiatan pengelolaan linen Memenuhi Syarat, skor yang diperoleh 81,5% dari skor maksimum. Dan setelah dilakukan pemeriksaan fisik oleh Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, petugas laundry menderita penyakit kulit dermatitis yang dapat dilihat dari adanya pembengkakan pada kaki, terjadinya gatal-gatal pada kulit setelah atau pada saat pencucian, kulit kaki yang pecah-pecah.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pengelolaan Linen. Penyakit Kulit dermatitis |
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine R Medicine > RL Dermatology |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Keolahragaan > Kesehatan Masyarakat, S1 |
Depositing User: | Hapsoro Adi Perpus |
Date Deposited: | 16 Oct 2012 21:27 |
Last Modified: | 16 Oct 2012 21:27 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/15936 |
Actions (login required)
View Item |