Ihda Nurul Izzati, 4101408082 (2012) Keefektifan Model Kooperatif Tipe TGT Berbantuan CD Pembelajaran untuk Meningkatkan Kepercayaan Diri Peserta Didik pada Materi Keliling dan Luas Daerah Segitiga. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Microsoft Word (Keefektifan Model Kooperatif Tipe TGT Berbantuan CD Pembelajaran untuk Meningkatkan Kepercayaan Diri Peserta Didik pada Materi Keliling dan Luas Daerah Segitiga) - Published Version Download (30kB)

Abstract

Pembelajaran matematika di SMP Negeri 1 Sulang Rembang selama ini masih kurang optimal. Berdasarkan hasil UN 2011, rata-rata nilai UN matematika adalah 6,13 dengan presentase kemampuan menghitung luas gabungan dua bangun datar yaitu 59,07% dan kemampuan menyelesaikan soal keliling gabungan 2 bangun datar & penggunaan konsep keliling dalam keseharian adalah 62,03%. Presentase tersebut masih di bawah KKM klasikal yang ditetapkan sekolah yaitu 75%. Hal ini dikarenakan kurangnya pemanfaatan media dan kurangnya keterlibatan peserta didik dalam pembelajaran. Permasalahan yang muncul dalam penelitian adalah apakah hasil belajar peserta didik pada pembelajaran TGT berbantuan CD pembelajaran pada materi pokok keliling dan luas daerah segitiga dapat mencapai ketuntasan belajar dan lebih baik daripada pembelajaran kooperatif. Selain itu, apakah tingkat kepercayaan diri peserta didik setelah pembelajaran dengan model TGT berbantuan CD pembelajaran pada materi pokok keliling dan luas daerah segitiga dapat meningkat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ketuntasan hasil belajar peserta didik pada pembelajaran TGT berbantuan CD pembelajaran pada materi pokok keliling dan luas daerah segitiga, untuk mengetahui bahwa model tersebut lebih baik daripada pembelajaran kooperatif dan untuk mengetahui bahwa model tersebut dapat meningkatkan kepercayaan diri peserta didik. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VII SMP Negeri 1 Sulang, Rembang Tahun Pelajaran 2011/2012. Sampelnya yaitu peserta didik kelas VII-E sebagai kelas eksperimen dan kelas VII-F sebagai kelas kontrol. Pengambilan sampel dilakukan dengan random. Kelas eksperimen dikenai pembelajaran kooperatif tipe TGT berbantuan CD pembelajaran, sedangkan kelas kontrol dikenai pembelajaran kooperatif. Hasil analisis data akhir dengan uji proporsi pihak kanan menunjukkan proporsi peserta didik kelas eksperimen yang mencapai KKM individual lebih dari 74,5%. sedangkan proporsi ketuntasan belajar peserta didik kelas eksperimen lebih besar dibandingkan kelas kontrol. Hasil uji kesamaan dua rata-rata skor tingkat kepercayaan diri peserta didik, diperoleh rata-rata tingkat kepercayan diri peserta didik setelah perlakuan lebih tinggi dari pada sebelum perlakuan. Simpulan dari penelitian adalah model pembelajaran kooperatif tipe TGT berbantuan CD pembelajaran pada materi pokok keliling dan luas daerah segitiga dapat mencapai ketuntasan belajar. Model pembelajaran kooperatif tipe TGT berbantuan CD pembelajaran pada materi pokok keliling dan luas daerah segitiga lebih baik dari pada model pembelajaran kooperatif. Selain itu model kooperatif tipe TGT berbantuan CD pembelajaran pada materi pokok keliling dan luas daerah segitiga dapat meningkatkan kepercayaan diri peserta didik

Actions (login required)

View Item