Alfons Oscar Christian, 2101408043 (2012) Pengembangan Buku Ajar Menulis Cerpen Menggunakan Pembelajaran Konstruktivistik untuk Siswa Kelas IX SMP. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Microsoft Word (Pengembangan Buku Ajar Menulis Cerpen Menggunakan Pembelajaran Konstruktivistik untuk Siswa Kelas IX SMP) - Published Version Download (35kB)

Abstract

Pembelajaran menulis cerpen bagi siswa kelas IX SMP memerlukan buku ajar. Pentingnya buku ajar menulis cerpen adalah karena kebutuhan dari siswa dan guru. Kebutuhan tersebut karena belum adanya buku yang memuat materi secara lengkap dan disusun sesuai dengan konteks siswa kelas IX SMP, sedangkan siswa dan guru membutuhkan buku yang memiliki cakupan materi lengkap, baik teori maupun praktik. Oleh karena itu, perlu dikembangkan buku ajar menulis cerpen menggunakan pembelajaran konstruktivistik sesuai kebutuhan siswa dan guru. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah (1) bagaimanakah kebutuhan siswa dan guru terhadap buku ajar menulis cerpen menggunakan pembelajaran konstruktivistik, (2) bagaimanakah prinsip pengembangan buku ajar menulis cerpen menggunakan pembelajaran konstruktivistik, (3) bagaimanakah prototipe buku ajar menulis cerpen menggunakan pembelajaran konstruktivistik yang sesuai kebutuhan siswa dan guru, (4) bagaimanakah penilaian dan saran perbaikan oleh guru dan ahli terhadap buku ajar menulis cerpen menggunakan pembelajaran konstruktivistik, dan (5) bagaimanakah perbaikan oleh peneliti terhadap buku ajar menulis cerpen menggunakan pembelajaran konstruktivistik. Penelitian ini bertujuan (1) mengetahui kebutuhan siswa dan guru terhadap buku ajar menulis cerpen menggunakan pembelajaran konstruktivistik, (2) mengetahui prinsip dan kaidah pengembangan buku ajar menulis cerpen menggunakan pembelajaran konstruktivistik, (3) dibuatnya prototipe buku ajar menulis cerpen menggunakan pembelajaran konstruktivistik yang sesuai kebutuhan siswa dan guru, (4) diperolehnya penilaian oleh guru dan ahli terhadap buku ajar menulis cerpen menggunakan pembelajaran konstruktivistik, dan (5) menghasilkan buku ajar menulis cerpen menggunakan pembelajaran konstruktivistik sesuai saran perbaikan oleh guru dan ahli. Penelitian ini menggunakan pendekatan Research and Develophment (R&D) yang dikemukakan oleh Borg and Gall dalam bukunya Sugiyono dan disesuaikan dengan kebutuhan peneliti. Tahap-tahap penelitian tersebut adalah (1) potensi masalah, (2) pengumpulan data, (3) desain produk, (4) validasi desain, dan (5) revisi desain. Sumber data penelitian ini adalah siswa dan guru. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket untuk memperoleh data kebutuhan buku ajar menulis cerpen menggunakan pembelajaran konstruktivistik untuk siswa kelas IX SMP. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan statistik deskriptif. Setelah penelitian dilaksanakan, hasil penelitian yang diperoleh adalah (1) berdasarkan analisis kebutuhan siswa dan guru terhadap buku ajar menulis cerpen menggunakan pembelajaran konstruktivistik, diketahui bahwa siswa dan guru membutuhkan buku ajar menulis cerpen dengan desain yang menarik, memiliki cakupan materi yang lengkap, dan bahasa yang komunikatif dan tidak berbelit-belit sehingga mudah dipahami, (2) hasil analisis kebutuhan siswa dan guru menghasilkan prinsip pengembangan buku ajar menulis cerpen menggunakan pembelajaran konstruktivistik yang tiap aspeknya sesuai dengan keinginan siswa dan guru, (3) prototipe buku ajar menulis cerpen menggunakan pembelajaran konstruktivistik memiliki ukuran A5 dengan ketebalan halaman utama 97 lembar. Kertas yang digunakan adalah kertas putih 70 gr dan materi disajikan menggunakan huruf Times New Roman ukuran 12 dengan jarak spasi 1,5. Kulit buku memiliki gradasi perpaduan warna ungu dan merah muda bergambar orang yang sedang menulis. Isi buku ajar meliputi bab Pendahuluan, Mengenal Dekat Cerpen, Putar Kembali Rekaman dalam Otakmu, Ambil penamu dan Mulailah Menulis, Menyempurnakan Cerpen yang Telah Kaubuat, dan Penutup. Pada akhir buku disajikan lampiran berupa contoh cerpen. Buku ini juga dilengkapi dengan uji kompetensi, latihan, dan refleksi, dan (4) hasil penilaian yang diberikan oleh guru dan ahli terhadap prototipe buku ajar menulis cerpen menggunakan pembelajaran konstruktivistik, yaitu: (a) aspek isi/materi buku memperoleh nilai rata-rata sebesar 79,7, dengan kategori baik, (b) aspek penyajian materi memperoleh nilai rata-rata sebesar 77,2, dengan kategori baik, (3) aspek bahasa dan keterbacaan memperoleh nilai rata-rata sebesar 75, dengan kategori baik, (4) aspek grafika buku memperoleh nilai rata-rata sebesar 78,3, dengan kategori baik, (5) aspek pembelajaran konstruktivistik, memperoleh nilai rata-rata sebesar 75, dengan kategori baik; Perbaikan-perbaikan yang dilakukan, yaitu (a) perbaikan pada isi/materi, meliputi (i) penambahan satu cerpen karangan peneliti sebagai contoh dan (ii) penyederhanaan bahasa pada materi bab Pendahuluan dan Mengenal Dekat Cerpen, (b) perbaikan pada penyajian materi, meliputi (i) penambahan kata halaman pada daftar isi, (ii) menarasikan deskripsi isi buku, (iii) perubahan desain warna petunjuk penggunaan buku, (iv) penggantian dan pembesaran ukuran kata mutiara dari tokoh yang sudah terkenal, (v) perbaikan pada kalimat perintah uji kompetensi, (vi) penambahan kolom isian pada refleksi, dan (vii) pemindahan glosarium ke bagian lampiran, (c) perbaikan pada grafika, meliputi (i) penggantian gambar dan (ii) penggantian warna kulit buku, (d) perbaikan pada bahasa dan keterbacaan, meliputi (i) perbaikan kalimat kontradiktif pada latar belakang penulisan buku, (ii) perbaikan kalimat pengantar bab pada bagian halaman judul bab Pendahuluan dan Mengenal Dekat Cerpen, (iii) perbaikan beberapa kesalahaan ejaan dan tanda baca, dan (iv) perbaikan judul gambar. Saran yang direkomendasikan peneliti adalah (1) hendaknya siswa menggunakan buku ajar menulis cerpen menggunakan pembelajaran konstruktivistik sebagai referensi dalam pembelajaran menulis cerpen, (2) hendaknya guru Bahasa dan Sastra Indonesia memberikan pembelajaran dengan pendekatan yang tepat untuk meningkatkan daya kreatifitas siswa dalam menulis cerpen, dan (3) perlu diadakan penelitian lebih lanjut untuk melengkapi kekurangan dan menguji efektivitas buku ajar menulis cerpen menggunakan

Actions (login required)

View Item