Pelakasanaan Pembelajaran IPS Terpadu pada SMP Negeri di Kota Magelang.


Eko Nurrohmad, 3101408090 (2012) Pelakasanaan Pembelajaran IPS Terpadu pada SMP Negeri di Kota Magelang. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of Pelakasanaan Pembelajaran IPS Terpadu pada SMP Negeri di Kota Magelang.] Microsoft Word (Pelakasanaan Pembelajaran IPS Terpadu pada SMP Negeri di Kota Magelang.) - Published Version
Download (16kB)

Abstract

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang merupakan penyempurnaan dari kurikulum sebelumnya yaitu Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) adalah kurikulum operasional yang disusun oleh dan dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan. Sesuai dengan kurikulum 2006 (KTSP) untuk Bidang Studi IPS di jenjang SMP secara legal formal ditetapkan dengan menggunakan model pembelajaran IPS Terpadu (Depdiknas,2006b:1). Akan tetapi, dalam pelaksanaannya masih terjadi kesenjangan antara pelaksanaan pembelajaran Bidang Studi IPS sesuai pedoman KTSP dengan kenyataan pelaksanaannya di sekolah. Gambaran mengenai Pelaksanaan Pembelajaran IPS Terpadu pada SMP Negeri di Kota Magelang permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimanakah persiapan guru dalam merencanakan pelaksanaan pembelajaran IPS terpadu pada SMP Negeri di Kota Magelang?, (2) Bagaimana pelaksanaan pembelajaran IPS Terpadu pada SMP Negeri di Kota Magelang?, (3) Apakah kendala/hambatan yang dihadapi Guru IPS dalam pelaksanaan pembelajaran IPS Terpadu pada SMP Negeri di Kota Magelang?, (4) Bagaimana usaha yang dilakukan oleh Guru IPS untuk memimnimalisir kendala/hambatan dalam pelaksanaan pembelajaran IPS Terpadu pada SMP Negeri di Kota Magelang?. Jenis penelitian dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, pendekatan penelitian bertumpu pada pendekatan fenomenologis, yakni usaha untuk memahami arti peristiwa dan kaitan-kaitannya terhadap orang-orang yang biasa dalam situasi tertentu. Penelitian dilakukan pada obyek yang alamiah, obyek yang berkembang apa adanya, tidak dimanipulasi oleh peneliti dan kehadiran peneliti tidak mempengaruhi dinamika pada obyek tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru-guru IPS pada SMP Negeri di Kota Magelang sudah memiliki pemahaman yang tepat mengenai pelaksanaan pembelajaran IPS sesuai pedoman KTSP. Pelaksanaan pembelajaran IPS pada SMP Negeri di Kota Magelang belum dilaksanakan secara terpadu sesuai dengan pedoman KTSP, yaitu kajian Bidang Studi IPS yang meliputi Sejarah, Ekonomi, Geografi, dan Sosiologi, dalam penyampaian materinya masih disampaikan secara terpisah-pisah atau belum terintegrasi. Dalam pelaksanaan pembelajaran Bidang Studi IPS sesuai pedoman KTSP masih terdapat berbagai permasalahan yang dihadapi oleh Guru-guru IPS, yaitu kesulitan dalam memahami materi di luar latar belakang keahliannya, kesulitan dalam mengintegrasikan KD pada masing-masing Mata Pelajaran (Geografi, Sosiologi, Sejarah, Ekonomi) menjadi satu tema atau pokok bahasan pembelajaran, dan belum ada buku Bidang Studi IPS yang materinya sudah menjadi satu kesatuan yang terpadu. Usaha yang dilakukan oleh Guru IPS untuk meminimalisir kendala guru melakukan kegiatan sosialisasi yang diikuti oleh Guru IPS yaitu diskusi dan kerja kelompok dalam forum MGMP IPS Kota Magelang, rapat kerja antara perwakilan MGMP SMP IPS Kota Magelang dengan anggota MGMP IPS sekolah, dan kegiatan seminar, diklat, dan workshop tentang pembelajaran IPS Terpadu. Berdasarkan uraian diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa guru IPS sudah memahami betul tentang pembelajaran IPS terpadu. Akan tetapi, dalam pelaksanaannya tidak dilakukan secara terpadu karena dalam memahami materi di luar latar belakang keahliannya, kesulitan dalam mengintegrasikan KD pada masing-masing Mata Pelajaran, tidak adanya buku panduan. Dan usaha yang dilakukan guru IPS dalam meminimalisir hambatan yaitu dengan berdiskusi dengan MGMP baik tingkat sekolah dan tingkat kota. Dari hasil penelitian disarankan bahwa pemerintah harus lebih serius dalam menyempurnakan kurikulum dengan menyelenggarakan berbagai seminar, workshop dan pelatihan-pelatihan bagi guru, adanya buku panduan mengenai pembelajaran IPS Terpadu. Guru IPS Terpadu harus lebih kreatif dan profesional dalam kegiatan belajar mengajar. Penggunaan metode dan media harus lebih ditingkatkan untuk meningkatkan hasil belajar. Sumber belajar yang digunakan lebih lengkap dan tidak bergantung dari buku paket saja.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Pelaksanaan Pembelajaran IPS Terpadu
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
L Education > LB Theory and practice of education
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sejarah, S1
Depositing User: budi Budi santoso perpustakaan
Date Deposited: 03 Sep 2012 00:29
Last Modified: 03 Sep 2012 00:29
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/14807

Actions (login required)

View Item View Item