Efek Struktur Modal Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia


Sri Wahyuni, 7350408020 (2012) Efek Struktur Modal Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of Efek Struktur Modal Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia] Microsoft Word (Efek Struktur Modal Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia) - Published Version
Download (35kB)

Abstract

Masalah struktur modal merupakan masalah penting bagi setiap perusahaan, dimana manajer harus benar-benar selektif dalam memanfaatkan penggunaan dana dalam struktur modal perusahaan untuk mencapai keuntungan maksimal dengan pengorbanan yang seminimal mungkin. Baik buruknya struktur modal akan mempunyai efek langsung terhadap posisi finansial perusahaan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis struktur modal (Short debt to asset ratio, Longterm debt to aset ratio, Debt to equity ratio, Equity to asset ratio) baik secara parsial maupun simultan terhadap Return on equity. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI selama tahun pengamatan 2007-2009 sebanyak 149 perusahaan. Berdasarkan kriteria purposive sampling diperoleh sampel sebanyak 121 perusahaan. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini antara lain : uji normalitas, analisis regresi linear berganda, uji parsial (t) dan uji simultan (F). Hasil penelitian diperoleh: (1) Short debt to asset ratio mempunyai nilai thitung sebesar -2,375 dengan nilai signifikansi 0,018<0,05. (2) Longterm debt to aset ratio mempunyai nilai thitung sebesar -2,687 dengan nilai signifikansi 0,008<0,05. (3) Debt to equity ratio mempunyai nilai thitung sebesar 3,605 dengan nilai signifikansi 0,000<0,05. (4) Equity to asset ratio mempunyai nilai thitung sebesar 0,240 dengan nilai signifikansi 0,810>0,05. (5) Short debt to asset ratio, Longterm debt to aset ratio, Debt to equity ratio, Equity to asset ratio secara simultan diperoleh nilai Fhitung sebesar 9,819 dengan nilai signifikansi 0,000<0,05.(5) Hasil koefisien determinasi (Ajusted R2) sebesar 0,089 atau 8,9%. Berdasarkan hasil penelitian di atas, dapat diambil kesimpulan bahwa secara parsial variabel Short debt to asset ratio dan Longterm debt to aset ratio berpengaruh negatif dan signifikan. Artinya apabila Short debt to asset ratio dan Longterm debt to aset ratio mengalami penurunan maka Return on equity mengalami peningkatan begitu juga sebaliknya. Variabel Debt to equity ratio berpengaruh positif dan signifikan. Artinya apabila variabel Debt to equity rasio mengalami peningkatan maka Return on equity mengalami peningkatan begitu juga sebaliknya. Sedangkan variabel Equity to asset ratio tidak signifikan terhadap Return on equity. Artinya apabila Equity to asset ratio mengalami peningkatan atau penurunan maka tidak pengaruh terhadap Return on equity. Secara simultan variabel Short debt to asset ratio, Longterm debt to aset ratio, Debt to equity ratio, Equity to asset ratio berpengaruh dan signifikan terhadap Return on equity. Artinya apabila keseluruhan variabel x mengalami peningkatan maka variabel y juga akan meningkat begitu juga sebaliknya. Hasil koefisien determinasi menunjukan bahwa variabel bebas secara bersama-sama dapat menjelaskan variabel terikat sebesar 0,089 atau 8,9%, dan sisanya sebesar 91,1% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Adapun saran yang dapat diberikan adalah : (1) Nilai Ajusted R Square pada penelitian ini kecil, diharapkan pada penelitian yang akan datang menggunakan/menambah variabel-variabel lain yang potensial memberikan kontribusi kepada profitabilitas sehinnga model menjadi lebih baik. (2) Kepada pihak manajemen agar lebih memperhatiakn proposi hutang dan modal sendiri dalam struktur modal perusahaan. (3). Bagi investor dan kreditor sebaiknya harus berhati-hati dalam memberikan dana pinjaman atau penyertaan, dimana Return on equity dapat dijadikan salah satu bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan investasi khususnya pada perusahaan manufaktur.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Short debt to asset ratio, Longterm debt to aset ratio, Debt to equity ratio, Equity to asset ratio dan Return on equity
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor
Fakultas: Fakultas Ekonomi > Manajemen, S1
Depositing User: Hapsoro Adi Perpus
Date Deposited: 02 Sep 2012 22:10
Last Modified: 02 Sep 2012 22:10
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/14799

Actions (login required)

View Item View Item