Henni Risnaningsih, 2101408011 (2012) Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi dengan Metode Latihan Terbimbing Menggunakan Media Teks Lagu pada Siswa Kelas X-2 SMA Negeri 1 Bojong, Kabupaten Tegal. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Microsoft Word (Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi dengan Metode Latihan Terbimbing Menggunakan Media Teks Lagu pada Siswa Kelas X-2 SMA Negeri 1 Bojong, Kabupaten Tegal) - Published Version Download (38kB)

Abstract

Standar kompetensi mata pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia aspekbersastra SMA kelas X untuk subaspek menulis menyebutkan bahwasiswa mampu mengungkapkan pikiran, dan perasaan melalui kegiatan menulis puisi. Adapun kompetensi dasar yang akan dicapai adalah menulis puisi baru dengan memperhatikan bait, irama, dan rima. peserta didikharus mampu mengungkapkan pikiran, dan perasaan melalui kegiatan menulis puisi dengan memperhatikan bait, irama, dan rima.Berdasarkan hasil wawancara yang diperoleh dari guru mata pelajaran Bahasa Indonesia menyatakan bahwa, keterampilan menulis puisi kelas X SMA Negeri 1 Bojong masih rendah. Rendahnya kemampuan menulis tersebut disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu faktor guru, siswa, dan metode pembelajaran yang digunakan guru khususnya dalam pembelajaran menulis puisi. Guru masih menggunakan metode ceramah. Padahal metode ceramah menuntut konsentrasi yang terus menerus, membatasi partisipasi siswa sehingga siswa akan merasa jenuh dan bosan. Dengan metode seperti itu siswa merasa tertekan, sehingga siswa sulit dalam menemukan ide, dan akhirnya siswa merasa kesulitan dalam menulis puisi. Oleh karena itu, untuk meningkatkan keterampilan menulis puisi pada siswa kelas X-2 SMA Negeri 1 Bojong digunakan metode latihan terbimbing dengan media teks lagu. Berdasarkan uraian di atas, permasalahan yang dipaparkan dalampenelitian ini adalah 1) seberapa besar peningkatan kemampuan menulis puisi dengan metode latihan terbimbing menggunakan media teks lagu pada siswa kelas X-2 SMA Negeri 1 Bojong, dan 2) adakah perubahan perilaku siswa dalam pembelajaran menulis puisi setelah mengikuti pembelajaran dengan metode latihan terbimbing menggunakan media teks lagu pada siswa kelas X-2 SMA Negeri 1Bojong. Tujuan Penelitian ini yaitu 1) mendeskripsikan peningkatan kemampuan menulis puisi denganmetode latihan terbimbing menggunakan media teks lagu pada siswa kelas X-2 SMA Negeri 1 Bojong dan 2) mendeskripsikanperubahan perilaku siswa setelah mengikuti pembelajaran menulis puisi denganmetode latihan terbimbing menggunakan media teks lagu pada siswa kelas X-2 SMA Negeri 1 Bojong. Penelitian ini merupakan penelitian yang berbasis kelas. Dengan demikian penelitian ini menggunakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang meliputi dua siklus. Tiap-tiap siklus dilakukan secara teratur yang terdiri atas empat tahap, yaitu 1) perencanaan, 2) tindakan, 3) pengamatan, dan 4) refleksi. Data penelitian yang diambil melalui tes dan nontes. Alat pengambilan data tes yang digunakanberupa instrumen tes perbuatan yang berisi aspek-aspek kriteria penilaian kemampuan menulis puisi berupa penilaian kemampuan menulis puisi dengan metode latihan terbimbing menggunakan media teks lagu. Alat pengambilan data nontesyang digunakan berupa pedoman observasi, wawancara, jurnal, dandokumentasi foto. Selanjutnya data dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif. Berdasarkan analisis data penelitian, disimpulkan bahwa dengan metode latihan terbimbing menggunakan media teks lagu, kemampuan menulis puisi siswa kelas X-2 SMA Negeri 1 Bojong meningkat. Hasil rata-rata tes keterampilan menulis puisi padasiklus I sebesar 68,00, kemudian pada siklus II diperoleh hasil rata-rata sebesar 81,75 atau meningkat sebesar 20,22% dari siklus I. Perilaku siswa kelas X-2 SMA Negeri 1 Bojong setelah mengikuti pembelajaran menulis puisi denganmetode latihan terbimbing menggunakan media teks lagu pun mengalamiperubahan ke arah positif. Perubahan tersebut ditunjukkan dengan perilaku siswayang lebih antusias, lebih serius, bersungguh-sungguh dan bersemangat dalam mengikuti proses pembelajaran menulis puisi. Selanjutnya, dari hasil penelitian tersebut, penulis memberikan saran 1) pembelajaran menulis puisi bukanlah sesuatu yang sulit. Siswa hendaknya sering berlatih agar dapat melatih kemampuannya dalam berimajinasi, menuangkan ide, gagasan dan perasaannya dalam bentuk puisi sehingga kegiatan menulis puisi menjadi kegiatan yang menyenangkan, 2) Guru Bahasa dan Sastra Indonesia dapat mengguanakan metode latihan terbimbing dengan media teks lagu dalam pembelajaran menulis puisi kepada siswa karena metode latihan terbimbing dengan media teks lagu dapat meningkatkan keterampilan menulis puisi siswa dan pembelajaran menulis puisi menjadi pembelajaran yang menyenangkan dengan media teks lagu.

Actions (login required)

View Item