Kelayakan Lembar Kerja Siswa (LKS) Pustaka Indah dan Indonesia Jaya: Analisis Kelayakan Unsur, Isi, Sajian, dan Bahasa


Dwi Ariyanti, 2101407030 (2012) Kelayakan Lembar Kerja Siswa (LKS) Pustaka Indah dan Indonesia Jaya: Analisis Kelayakan Unsur, Isi, Sajian, dan Bahasa. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of Kelayakan Lembar Kerja Siswa (LKS) Pustaka Indah dan Indonesia Jaya: Analisis Kelayakan Unsur, Isi, Sajian, dan Bahasa] Microsoft Word (Kelayakan Lembar Kerja Siswa (LKS) Pustaka Indah dan Indonesia Jaya: Analisis Kelayakan Unsur, Isi, Sajian, dan Bahasa) - Published Version
Download (37kB)

Abstract

Hampir seluruh sekolah di Kabupaten Grobogan menggunakan Lembar Kerja Siswa (LKS) sebagai referensi dengan penerbit yang berbeda-beda. Lembar Kerja Siswa (LKS) yang beredar di Kabupaten Grobogan masih diragukan kualitasnya. Oleh sebab itu, perlu dilakukan penelitian terhadap Lembar Kerja Siswa (LKS) bahasa Indonesia berdasarkan aspek kelayakan unsur, isi, sajian, dan bahasa. Masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah (1) bagaimanakah kualitas Lembar Kerja Siswa (LKS) Bahasa Indonesia untuk SMP kelas VII semester I terbitan Pustaka Indah dan Indonesia Jaya menurut standar isi dilihat dari aspek kelayakan unsur?, (2) bagaimanakah kualitas Lembar Kerja Siswa (LKS) Bahasa Indonesia untuk SMP kelas VII semester I terbitan Pustaka Indah dan Indonesia Jaya menurut standar isi dilihat dari aspek kelayakan isi?, (3) bagaimanakah kualitas Lembar Kerja Siswa (LKS) Bahasa Indonesia untuk SMP kelas VII semester I terbitan Pustaka Indah dan Indonesia Jaya menurut standar isi dilihat dari aspek kelayakan sajian?, (4) bagaimanakah kualitas Lembar Kerja Siswa (LKS) Bahasa Indonesia untuk SMP kelas VII semester I terbitan Pustaka Inah dan Indonesia Jaya menurut standar isi dilihat dari aspek kelayakan bahasa?, dan (5) bagaimanakah kualitas kelayakan secara umum Lembar Kerja Siswa (LKS) Bahasa Indonesia untuk SMP kelas VII semester I terbitan Pustaka Indah dan Indonesia Jaya? Penelitian ini merupakan penelitian analisis isi. Data dalam penelitian ini adalah skor penilaian kelayakan Lembar Kerja Siswa (LKS) bahasa Indonesia untuk SMP kelas VII semester I terbitan Pustaka Indah dan Indonesia Jaya. Sumber data dari penelitian ini adalah Lembar Kerja Siswa (LKS) bahasa Indonesia untuk SMP kelas VII semester I terbitan Pustaka Indah dan Indonesia Jaya. Fokus penelitian ini adalah menilai kelayakan unsur, isi, sajian, dan bahasa Lembar Kerja Siswa (LKS) bahasa Indonesia untuk SMP kelas VII semester I. Sebagai sampel, yaitu dari terbitan Pustaka Indah dan Indonesia Jaya berdasarkan kurikulum yang relevan (KTSP). Instrumen dalam penelitian ini menggunakan lembar observasi dan kartu data. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik simak, pilah, dan catat. Penilaian tingkat keterbacaan menggunakan formula keterbacaan flesch. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara garis besar Lembar Kerja Siswa (LKS) bahasa Indonesia untuk SMP kelas VII semester I terbitan Pustaka Indah dinilai lebih unggul pada aspek kelayakan unsur, sajian, dan bahasa. Penilaian kelayakan unsur pada indikator informasi/konteks permasalahan dikategorikan sangat kurang dengan persentase 0%, pertanyaan/perintah dikategorikan sangat kurang dengan persentase 38,9%. Penilaian kelayakan sajian pada indikator konsistensi pengorganisasian penyajian dikategorikan kurang dengan persentase 50%, konsistensi pola sajian bahan dikategorikan cukup dengan persentase 66,7%, dan kemenarikan penyajian dikategorikan baik dengan persentase 72,2%. Penilaian kelayakan bahasa pada indikator klasifikasi tingkat keterbacaan berdasarkan jumlah kata per kalimat dikategorikan sangat kurang dengan persentase 11,1%, klasifikasi tingkat keterbacaan berdasarkan jumlah suku kata per 100 kata dikategorikan sangat kurang dengan persentase 0%, dan klasifikasi tingkat keterbacaan berdasarkan rata-rata panjang kalimat dikategorikan sangat kurang dengan persentase 0%. Pada Lembar Kerja Siswa terbitan Indonesia Jaya, penilaian kelayakan unsur pada indikator informasi/konteks permasalahan dikategorikan sangat kurang dengan persentase 0%, pertanyaan/perintah dikategorikan sangat kurang dengan persentase 22,2%. Penilaian kelayakan sajian pada indikator konsistensi pengorganisasian penyajian dikategorikan sangat kurang dengan persentase 38,9%, konsistensi pola sajian bahan dikategorikan kurang dengan persentase 50%, dan kemenarikan penyajian dikategorikan kurang dengan persentase 55,6%. Penilaian kelayakan bahasa pada indikator klasifikasi tingkat keterbacaan berdasarkan jumlah kata per kalimat dikategorikan sangat kurang dengan persentase 5,5%, klasifikasi tingkat keterbacaan berdasarkan jumlah suku kata per 100 kata dikategorikan sangat kurang dengan persentase 0%, dan klasifikasi tingkat keterbacaan berdasarkan rata-rata panjang kalimat dikategorikan sangat kurang dengan persentase 0%. Pada aspek kelayakan isi, Lembar Kerja Siswa (LKS) bahasa Indonesia untuk SMP kelas VII semester I terbitan Indonesia Jaya dinilai lebih unggul dengan penilaian pada indikator kesesuaian uraian informasi dengan SK dan KD dikategorikan sangat kurang dengan persentase 22,2%, keakuratan informasi dikategorikan cukup dengan persentase 61,1%, dan informasi pendukung pembelajaran dikategorikan kurang dengan persentase 56,6%. Pada Lembar Kerja Siswa (LKS) bahasa Indonesia untuk SMP kelas VII semester I terbitan Pustaka Indah, penilaian pada indikator kesesuaian uraian informasi dengan SK dan KD dikategorikan sangat kurang dengan persentase 11,1%, keakuratan informasi dikategorikan sangat kurang dengan persentase 27,8%, dan informasi pendukung pembelajaran dikategorikan sangat kurang dengan persentase 33,3%. Berdasarkan hal tersebut, peneliti memberikan saran agar penerbit lebih selektif dalam menerbitkan Lembar Kerja Siswa (LKS) dengan memperhatikan kualitas aspek kelayakan unsur, isi, sajian, maupun bahasa. Uraian informasi serta contoh atau ilustrasi yang disajikan dalam Lembar Kerja Siswa (LKS) sebaiknya disesuaikan dengan jenjang pendidikan peserta didik. Para guru dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar hendaknya menggunakan Lembar Kerja Siswa (LKS) yang sesuai dengan standar isi. Pemilihan LKS dilakukan dengan cermat sehingga diperoleh Lembar Kerja Siswa (LKS) yang berkualitas. Para peneliti dapat melakukan penelitian serupa dengan meneliti penggunaan Lembar Kerja Siswa (LKS) yang digunakan pada lingkup yang lebih besar. Misalnya, menganalisis kelayakan Lembar Kerja Siswa (LKS) yang banyak digunakan se karesidenan.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: analisis, Lembar Kerja Siswa (LKS), kelayakan unsur, isi, sajian, dan bahasa
Subjects: P Language and Literature > PI Oriental languages and literatures > PI1 Indonesia > Pendidikan Bahasa dan Sastra
L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Fakultas: Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (S1)
Depositing User: Hapsoro Adi Perpus
Date Deposited: 31 Aug 2012 12:38
Last Modified: 31 Aug 2012 12:38
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/14737

Actions (login required)

View Item View Item