Diah Siti Wulandari,, 2102408009 (2012) Gugon Tuhon dalam Masyarakat Jawa di Kabupaten Rembang. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Microsoft Word (. Gugon Tuhon dalam Masyarakat Jawa di Kabupaten Rembang) - Published Version Download (12kB)

Abstract

Gugon tuhon bukan hanya mitos yang turun-temurun diwariskan oleh nenek moyang. Gugon tuhon juga bukan suatu pantangan tanpa alasan. Di dalamnya terdapat pesan yang tertuang dalam ungkapan yang simbolis, dengan tujuan agar selalu berhati-hati dalam bertindak. Gugon tuhon juga dapat dilihat dari sudut pandang logika. Akal pikir manusia dapat melihat gugon tuhon sebagai sesuatu yang ilmiah. Oleh karena itu, makna gugon tuhon perlu diketahui agar maksud dan tujuan dari gugon tuhon dapat terungkapkan. Rumusan masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah (1) bagaimana pengklasifikasian ranah penggunaan gugon tuhon dalam masyarakat Jawa di Kabupaten Rembang? (2) apa makna yang terkandung dalam gugon tuhon dalam masyarakat Jawa di Kabupaten Rembang? Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui klasifikasi dan makna apa saja yang terkandung dalam gugon tuhon dalam masyarakat Jawa di Kabupaten Rembang. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan dua pendekatan, yaitu pendekatan teoretis dan pendekatan metodologis. Pendekatan secara teoretis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan semantik yang bertujuan untuk mengetahui makna yang terkandung dalam gugon tuhon dalam masyarakat Jawa di Kabupaten Rembang, sedangkan pendekatan metodologis yang digunakan adalah pendekatan kualitatif yaitu data yang berupa kata-kata. Data penelitian ini ada dua, yaitu primer dan sekunder. Data primer diperoleh dari gugon tuhon yang masih dipercaya dan dilaksanakan oleh masyarakat setempat dan hasil percakapan dengan informan yang mengetahui gugon tuhon dan maknanya. Adapun data sekunder diperoleh dari buku-buku yang berkaitan dengan gugon tuhon. Sumber data dalam penelitian ini adalah sumber data lisan. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu dengan metode simak dan metode cakap. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pengklasifikasian ranah penggunaan gugon tuhon dalam masyarakat Jawa di Kabupaten Rembang dikelompokkan ke dalam empat golongan, yaitu (1) tahayul di sekitar lingkungan hidup manusia, (2) tahayul mengenai alam gaib, (3) tahayul mengenai terciptanya alam semesta dan dunia, dan (4) jenis tahayul lainnya. Adapun makna yang ditemukan dalam penelitian gugon tuhon dalam masyarakat Jawa di Kabupaten Rembang meliputi tiga makna, yaitu (1) makna kultural, (2) makna filosofi, dan (3) makna logika. Berdasar temuan tersebut, saran dari hasil penelitian ini adalah untuk mengetahui berbagai jenis gugon tuhon dan maknanya, harus memahami gugon tuhon terlebih dahulu. Setelah memahami gugon tuhon, diharapkan pesan yang terkandung dalam gugon tuhon dapat tersampaikan, yaitu membentuk citra manusia Jawa yang berbudi luhur.

Actions (login required)

View Item