Efektivitas Pembelajaran Model Guided Discovery-Inquiry pada Materi Ciri-Ciri Makhluk Hidup di SMP Negeri 2 Dayeuhluhur Kabupaten Cilacap


Rina Puspita, 4401406516 (2011) Efektivitas Pembelajaran Model Guided Discovery-Inquiry pada Materi Ciri-Ciri Makhluk Hidup di SMP Negeri 2 Dayeuhluhur Kabupaten Cilacap. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of Efektivitas Pembelajaran Model Guided Discovery-Inquiry pada Materi Ciri-Ciri Makhluk Hidup di SMP Negeri 2 Dayeuhluhur Kabupaten Cilacap] Microsoft Word (Efektivitas Pembelajaran Model Guided Discovery-Inquiry pada Materi Ciri-Ciri Makhluk Hidup di SMP Negeri 2 Dayeuhluhur Kabupaten Cilacap) - Published Version
Download (34kB)

Abstract

Pembelajaran materi ciri-ciri makhluk hidup di SMP Negeri 2 Dayeuhluhur masih berpusat pada guru (teacher centered). Siswa kurang aktif dalam pembelajaran sehingga hasil belajar siswa belum mencapai KKM. Permasalahan tersebut diselesaikan dengan menerapkan model pembelajaran guided discovery-inquiry yang mempunyai kelebihan yaitu dapat mendorong siswa untuk berpikir kritis melalui penemuan sendiri, sedangkan guru berperan sebagai fasilitator dan motivator. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas penerapan model guided discovery-inquiry pada pembelajaran ciri-ciri makhluk hidup di SMP Negeri 2 Dayeuhluhur Kabupaten Cilacap. Penelitian dilaksanakan di SMP Negeri 2 Dayeuhluhur semester genap Tahun Pelajaran 2010/2011 dengan rancangan penelitian control group post test only design. Sampel penelitian terdiri dari siswa kelas VII C sebagai kelompok eksperimen dengan pembelajaran model guided discovery-inquiry dan siswa kelas VII E sebagai kelompok kontrol dengan pembelajaran metode ceramah disertai diskusi kelompok. Sampel diambil dengan teknik purposive sampling. Berdasarkan uji t hasil belajar siswa menunjukkan bahwa thitung 3,25 dan ttabel untuk dk 82 dengan taraf signifikan 5% adalah 1,66. Karena thitung > ttabel maka Ha diterima. Hal ini berarti kelompok eksperimen dengan pembelajaran model guided discovery-inquiry memiliki hasil belajar yang lebih baik daripada kelompok kontrol dengan pembelajaran metode ceramah disertai diskusi kelompok. Rata-rata klasikal aktivitas siswa kelas eksperimen sebesar 92,06% termasuk dalam kriteria sangat aktif sedangkan pada kelas kontrol sebesar 68,26% yang termasuk dalam kategori cukup aktif. Penerapan model guided discovery-inquiry memberi kesempatan kepada siswa untuk menemukan sendiri fakta dan konsep pengetahuan melalui kegiatan penyelidikan dan mengubah kebiasaan siswa dari mendengarkan informasi menjadi mencari informasi. Pengetahuan yang diperoleh siswa lebih lama diingat karena merupakan hasil mencari bukan hanya sekedar menerima. Dengan beraktivitas langsung siswa akan lebih mudah menguasai materi pelajaran. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penerapan pembelajaran model guided discovery-inquiry pada materi ciri-ciri makhluk hidup efektif terhadap aktivitas dan hasil belajar siswa di SMP Negeri 2 Dayeuhluhur Kabupaten Cilacap.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: efektivitas, pembelajaran model guided discovery-inquiry, ciri-ciri makhluk hidup.
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Q Science > QH Natural history > QH301 Biology
Fakultas: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Biologi, S1
Depositing User: Hapsoro Adi Perpus
Date Deposited: 27 Aug 2012 00:43
Last Modified: 27 Aug 2012 00:43
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/14302

Actions (login required)

View Item View Item