Rumini, 4250407002 (2011) Analisis Distribusi Batuan Gamping dengan Aplikasi Geolistrik Metode Tahanan Jenis Konfigurasi Pole-pole di Daerah Karst Kabupaten Wonogiri. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Microsoft Word (Analisis Distribusi Batuan Gamping dengan Aplikasi Geolistrik Metode Tahanan Jenis Konfigurasi Pole-pole di Daerah Karst Kabupaten Wonogiri) - Published Version Download (31kB)

Abstract

Geolistrik merupakan salah satu metode geofisika yang dapat mendeteksi aliran listrik di bawah permukaan bumi. Prinsip kerja metode geolistrik adalah mempelajari aliran listrik di dalam bumi dan cara mendeteksinya di permukaan bumi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi sebaran batuan gamping di Daerah Karts Kecamatan Eromoko Kabupaten Wonogiri. Penelitian ini dilakukan di dua daerah menggunakan metode geolistrik tahanan jenis konfigurasi Pole-pole. Data hasil pengukuran di lapangan berupa beda potensial dan arus listrik dianalisis dengan software Res3Dinv untuk memetakan hasil inversi 3D di bawah permukaan yang telah diukur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa daerah-daerah tersebut mengandung batuan gamping dan persebarannya condong ke arah Barat Laut dan miring membentuk seperti lingkaran. Untuk daerah 1 diduga adanya batuan gamping sekitar kedalaman 10.5 – 18.4 m dengan nilai resistivitas sekitar 56.8 – 80.8 Ωm. Sedangkan untuk daerah 2 pada kedalaman sekitar 7.29 – 18.4 m sudah terdapat batuan gamping dengan resistivitas 52.9 – 107 Ωm. Hasil pengukuran skala laboratorium dan hasil lapangan menunjukkan perbedaan nilai resistivitas yang sangat besar, hal ini disebabkan batuan gamping hasil pengukuran skala laboratorium merupakan batuan gamping murni dan kering. Sedangkan batuan gamping di lapangan merupakan campuran dari berbagai material yang nilai resistivitasnya sudah terkontaminasi dengan nilai resistivitas dari material lainnya.

Actions (login required)

View Item