Peran Pendidik dalam Mengembangkan Kemampuan Motorik Anak Usia Dini di PAUD Al Ummah Desa Klapasawit Kecamatan Kalimanah Kabupaten Purbalingga


Syafinatul Hidayah, , 1201407018 (2011) Peran Pendidik dalam Mengembangkan Kemampuan Motorik Anak Usia Dini di PAUD Al Ummah Desa Klapasawit Kecamatan Kalimanah Kabupaten Purbalingga. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of Peran Pendidik dalam Mengembangkan Kemampuan Motorik Anak Usia Dini di PAUD Al Ummah Desa Klapasawit Kecamatan Kalimanah Kabupaten Purbalingga] Microsoft Word (Peran Pendidik dalam Mengembangkan Kemampuan Motorik Anak Usia Dini di PAUD Al Ummah Desa Klapasawit Kecamatan Kalimanah Kabupaten Purbalingga) - Published Version
Download (12kB)

Abstract

Kebutuhan perkembangan motorik pada anak usia dini merupakan kebutuhan yang harus/mutlak terpenuhi sesuai dengan perkembangan. Disinilah peran pendidik sangat penting dalam memahami tahap pertumbuhan dan perkembangan anak dan mengetahui cara menstimulasinya dengan tepat. Permasalahan penelitian ini adalah: 1) Bagaimana peran pendidik dalam mengembangkan kemampuan motorik pada anak usia dini?, 2) Faktor-faktor apa saja yang menghambat dan mendukung perkembangan motorik pada anak usia dini?. Tujuan dari penelitian ini adalah 1) Mendeskripsikan peran pendidik dalam mengembangkan kemampuan motorik pada anak usia dini, 2) Mendeskripsikan faktor penghambat dan pendukung perkembangan motorik pada anak usia dini. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif, pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi. Informan terdiri dari 4 pendidik dan 4 orangtua. Analisis data dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan: 1) peran pendidik (guru) untuk mencapai kemampuan motorik halus dilakukan dengan melatih anak untuk meronce, menyusun puzzle, meremas, mengelompokkan biji-bijian, menggunting, menempel, melukis dengan jari, untuk menarik garis tegak dilakukan dengan anak diberi tali kemudian ditarik atas bawah, dan untuk menarik garis lurus dilakukan dengan menulis di udara. Untuk mencapai kemampuan motorik kasar dilakukan dengan senam, bermain bola, melompat, engklek dan semua permainan yang berada di APE luar, sedangkan peran orangtua adalah membantu, melatih dan memotivasi anak untuk mencapai motorik halus maupun kasar. 2) faktor penghambat: ketersediaan alat-alat permainan untuk perkembangan motorik kurang memadai yang tidak relevan dengan perkembangan anak, faktor pendukung: pendidik yang berpengalaman dan sering mengikuti pelatihan-pelatihan bidang Paud. Untuk mengatasi hambatan-hambatan disarankan: 1) kepada pendidik agar memberikan pengajaran yang lebih menarik, 2) Kepada pendidik agar tidak selalu menuruti kemauan anak, 3) Pendidik menyediakan berbagai media pembelajaran agar dapat meningkatkan kreatifitas anak, 4) Kepada orangtua agar lebih memotivasi, membantu dan menyediakan alat permainan anak yang sesuai dengan tingkat kemampuan anak, 5) Kepada pendidik dan orangtua agar bekerjasama lebih intensif untuk memberikan pelayanan terhadap perkembangan anak sehingga perkembangan anak dapat dicapai secara optimal

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Peran Pendidik, Perkembangan Motorik, Anak Usia Dini
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1501 Primary Education
Fakultas: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Sekolah (S1)
Depositing User: budi Budi santoso perpustakaan
Date Deposited: 23 Aug 2012 01:05
Last Modified: 23 Aug 2012 01:05
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/14031

Actions (login required)

View Item View Item