Perubahan Sosial Ekonomi Masyarakat Desa Guci Tahun 1983-2001
Aji Prasetyo, 3101405600 (2011) Perubahan Sosial Ekonomi Masyarakat Desa Guci Tahun 1983-2001. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Microsoft Word (Perubahan Sosial Ekonomi Masyarakat Desa Guci Tahun 1983-2001)
- Published Version
Download (42kB) |
Abstract
Bangsa Indonesia memiliki kekayaan alam yang menjadi sumber daya dan modal yang besar artinya bagi usaha penanganan dan peningkatan kepariwisataan. Dengan adanya pembangunan di bidang pariwisata dapat memperluas lapangan kerja dan membantu meningkatkan kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat. Aktivitas pariwisata dengan intensitas interaksi yang tinggi antara masyarakat lokal dengan wisatawan telah memberikan perubahan yang signifikan terhadap masyarakat lokal. Perubahan yang paling mencolok terjadi pada bidang sosial dan Ekonomi. Mengacu pada latar belakang di atas, maka yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalah: (1) bagaimana kondisi sosial ekonomi masyarakat desa Guci di objek wisata Pemandian Air Panas Guci sebelum tahun 1983? (2) bagaimana kebijakan pemerintah Kabupaten Tegal dalam mengembangkan objek wisata Pemandian Air Panas Guci? (3) bagaimana kondisi sosial ekonomi masyarakat Tahun 1983-2001?. Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui kondisi sosial ekonomi masyarakat di objek wisata pemandian air panas guci sebelum tahun 1983. (2) Kebijakan pemerintah Kabupaten Tegal dalam mengembangkan objek wisata Pemandian Air Panas Guci. (3) kondisi sosial ekonomi masyarakat Tahun 1983-2001. Dalam meneliti permasalahan yang diangkat penulis menggunakan pendekatan historis dan mengambil lokasi di Objek Wisata Pemandian Air Panas Guci Kabupaten Tegal. Permasalahan yang diangkat merupakan fokus penelitian dari skripsi ini. prosedur penelitiannya pun menggunakan tahapan-tahapan dalam metode sejarah. Dalam hal ini empat tahapan dalam penulisan sejarah tersebut adalah Heuristik (studi dokumen, observasi, wawancara, studi pustaka), Kritik Sumber (kritik intern dan kritik ekstern), Interpretasi data dan Historiografi Hasil penelitian yang diperoleh yaitu bahwa pertumbuhan penduduk sebelum tahun 1983 cukup tinggi, hal ini dikarenakan oleh beberapa faktor (lihat halaman 36). Karakter dari masyarakat guci yaitu sederhana, unggah-ungguh, guyub, tertutup dalam hal keuangan, ngajeni, gotong-royong, religius dan selalu ingat jika diberi janji. Tingkat pendidikan di desa Guci masih sangat rendah, SD 4,28%, SLTP 0,50%, SLTA baru 0,27% dan 58,54% belum dan tidak tamat SD, sisanya sebanyak 36,41% tidak mengenyam pendidikan. Masyarakat desa Guci juga merupakan masyarakat masyarakat yang kehidupannya masih banyak dikuasai oleh adat istiadat. masyarakat desa Guci merupakan masyarakat agraris dengan mata pencaharian menjadi petani (lihat tabel 4). Pengembangan obyek wisata alam secara garis besar dapat dibagi menjadi 4 (empat) yaitu, pengembangan obyek wisata alam, pengembangan obyek wisata buatan, pengembangan obyek wisata budaya, pengembangan infrastruktur. Upaya pengembangan terus dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Tegal karena objek wisata PAP Guci juga menjadi penyumbang PAD yang paling tinggi pada sektor pariwisata. Potensi wisata di obyek wisata pemandia air panas guci digolongkan menjadi 3 (tiga) yaitu potensi alam berupa pemandian air panas, wana wisata, air terjun, mata air panas, dan pendakian gunung Slamet. Potensi budaya yang ada yaitu kuntulan yang merupakan satu seni tradisional yang merupakan penggabungan seni bela diri dan seni tari, terbang kencer merupakan kesenian musik rebana dengan besi bundar seperti cd sehingga menghasilkan bunyi gemerincing. tari topeng dimana para penari menutupi wajah mereka dengan topeng yang disesuiaikan dengan tema tarian, upacara ruwat bumi yaitu wujud ungkapan rasa terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah melimpahkan rejeki dan keselamatan kepada warga mayararakat desa Guci dan sekitarnya selama setahun dan berharap pula berkah dan hidayahnya untuk tahun depan. Potensi kuliner yaitu makanan yang populer dan sering dicari yaitu tahu aci, manisan cermai, kupat glabed, soto tegal, teh poci. Faktor yang mendukung bertahannya objek wisata guci tetap bertahan adalah keadaan alam yang indah, sarana perhubungan, akomodasi, sarana dan prasarana dalam objek wisata yang tersedia dengan baik. Kondisi sosial masyarakat desa guci pada tahun 1983-2001 terus berkembang dan berubah mengikuti perjalanan waktu. Interaksi antara masyarakat lokal dengan wisatawan yang terjalin secara terus menerus memberikan dampak baik positif maupun negatif. Perubahan masyarakat desa guci di bidang sosial terjadi pada nilai-nilai kekeluargaan masyarakat desa Guci mulai sedikit mengalami penurunan, pola hidup/gaya hidup dalam masyarakat, Banyak dari kalangan muda yang sudah terpengaruh oleh hal-hal negatif dari luar baik secara langsung maupun secara tak langsung, meningkatnya pendapatan masyarakat desa Guci yang kemudian memberikan motivasi terhadap keinginan untuk meningkatkan taraf pendidikan tiap keluarga. Perubahan masyarakat desa guci di bidang ekonomi yaitu bergesernya sebagian matapencaharian masyarakat karena Keberadaaan objek wisata pemandian air panas guci di desa guci, ada yng menjadi pegawai di objek wisata pemandian air panas guci, pedagang, home stay dll. Pendapatan masyarakat yang menjadi lebih baik dan meningkatnya kekayaan yang dimiliki atas peningkatan pendapatan yang diperoleh. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa keberadaan objek wisata PAP Guci memberikan dampak perubahan baik dibidang ekonomi maupun sosial. Perubahan di bidang sosial yaitu perubahan hubungan antar individu, perubahan pola perilaku, perubahan nilai-nilai/norma-norma sosial. perubahan tingkat pendidikan dalam masyarakat. Perubahan di bidang ekonomi: perubahan mata pencaharian, perubahan tingkat pendapatan dalam masyarakat, kekayaan yang dimiliki.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perubahan Sosial Ekonomi Masyarakat, Objek Wisata Pemandian Air Panas Guci. |
Subjects: | D History General and Old World > DS Asia > Indonesian History L Education > L Education (General) |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sejarah, S1 |
Depositing User: | Hapsoro Adi Perpus |
Date Deposited: | 22 Jul 2012 22:05 |
Last Modified: | 22 Jul 2012 22:05 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/13684 |
Actions (login required)
View Item |