Uswatun Aeni, 6450407089 (2012) Hubungan antara Status Gizi dan Masa Kerja serta Penggunaan Alat Pelindung Diri Masker dengan Kapasitas Vital Paru pada Pengolah Kapur Kopinkra Karangdawa Tegal. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Microsoft Word (Hubungan antara Status Gizi dan Masa Kerja serta Penggunaan Alat Pelindung Diri Masker dengan Kapasitas Vital Paru pada Pengolah Kapur Kopinkra Karangdawa Tegal.) - Published Version Download (30kB)

Abstract

Paparan debu batu kapur yang berlebihan dapat menimbulkan gangguan kesehatan terutama kesehatan paru. Pengolah batu kapur Kopinkra Karangdawa Tegal beresiko mengalami penurunan kapasitas vital paru karena terpapar debu secara terus menerus dan dalam waktu lama yang tanpa diimbangi dengan status gizi optimal dan menggunakan alat pelindung diri masker. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara status gizi dan masa kerja serta penggunaan alat pelindung diri masker dengan kapasitas vital paru pada pengolah kapur Kopinkra Karangdawa Tegal. Jenis penelitian ini adalah analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pengolah batu kapur yang berjumlah 102 orang. Sampel berjumlah 49 orang dengan teknik pengambilan sampel dengan menggunakan Simple Random Sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah spirometer hutchinson, timbangan badan, microtoise dan kuesioner. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat (menggunakan uji chi square dengan uji alternatifnya uji Fisher’s Exact Test dan Kolmogorov-Smirnov) serta analisis multivariat dengan uji Regresi Logistik. Hasil analisis bivariat menunjukan bahwa variabel yang berhubungan dengan dengan kapasitas vital paru adalah status gizi dengan nilai p 0,037 (< 0,05), variabel masa kerja dengan nilai p 0,013 (< 0,05) sedangkan variabel penggunaan Alat Pelindung Diri masker tidak berhubungan dengan nilai p 1,00 (> 0,05). Berdasarkan analisis multivariat variabel yang berhubungan dengan kapasitas vital paru setelah mengontrol variabel perancu adalah masa kerja dengan nilai sig. of log LR sebesar 0,003 (< 0,05), sedangkan variabel status gizi tidak menunjukkan hubungan dengan nilai sig. of log LR sebesar 0,187 (> 0,05). Saran yang dapat diajukan untuk pengolah kapur adalah mengurangi kebiasaan merokok dan memeriksakan kesehatan paru secara berkala

Actions (login required)

View Item