Nirmala Dewi, 6450407004 (2012) Pemanfaatan Media Booklet dalam Meningkatkan Pengetahuan Ibu Tentang Tuberkulosis Paru di Kelurahan Kemijen Kota SemarangTahun 2012. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Microsoft Word (Pemanfaatan Media Booklet dalam Meningkatkan Pengetahuan Ibu Tentang Tuberkulosis Paru di Kelurahan Kemijen Kota SemarangTahun 2012) - Published Version Download (32kB)

Abstract

Tuberkulosis paru (TB Paru) di Indonesia merupakan penyebab kematian terbesar nomor satu dalam kelompok penyakit infeksi. Salah satu penyebab makin meluasnya penyakit TB Paru adalah kurangnya pengetahuan mengenai penyakit TB Paru. Kelurahan Kemijen merupakan daerah dengan jumlah penderita TB Paru terbanyak sebesar 65% dari 85% penderita TB Paru yang ada di Kecamatan Semarang Timur Kota Semarang. Oleh karena itu perlu adanya suatu upaya berupa penyuluhan guna meningkatkan pengetahuan sehingga status kesehatan dan kualitas hidup masyarakat meningkat. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu atau Quasi Experimental dengan rancangan Non Randomized Pretest-Postest with Control Group. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang tercatat dan bertempat tinggal di RW 1 Kelurahan Kemijen berjumlah 578 ibu. Sampel yang diambil sejumlah 60 responden dengan mengacu pada teori rule of thumb, sampel minimal 30 subyek penelitian pada tiap kelompok penelitian. Pengumpulan data dengan cara metode test yaitu pre-test dan post-test. Data diolah menggunakan t-test dimana hasil penelitian menunjukkan bahwa media booklet bermanfaat dalam meningkatkan pengetahuan ibu tentang TB Paru dengan p value (0,000<0,05). Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa media booklet bermanfaat dalam meningkatkan pengetahuan ibu tentang TB Paru di Kelurahan Kemijen Kota Semarang Tahun 2012 dengan p value (0,000<0,05), dimana dari hasil post-test kelompok intervensi jumlah ibu yang berpengetahuan baik 17 orang (56,7%), berpengetahuan cukup 13 orang (43,3%) dan tidak ada ibu yang berpengetahuan kurang (0% ). Saran yang diajukan adalah perlunya kerjasama antara Dinas Kesehatan dan Puskesmas setempat untuk aktif melakukan pemeriksaan dan rutin mengadakan peyuluhan, meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat, serta mengadakan penelitian lanjutan tentang media promkes lainnya, baik media audio maupun audio visual.

Actions (login required)

View Item