Muhammad Fauzan, 6101407113 (2011) Model Pembelajaran Penjasorkes melalui Modifikasi Sepakbola untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Putra Kelas V SD Negeri 01 Kepatihan Kecamatan Wiradesa Kabupaten Pekalongan Tahun 2011. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Microsoft Word (Model Pembelajaran Penjasorkes melalui Modifikasi Sepakbola untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Putra Kelas V SD Negeri 01 Kepatihan Kecamatan Wiradesa Kabupaten Pekalongan Tahun 2011) - Published Version Download (34kB)

Abstract

Proses pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan di Sekolah Dasar Negeri 01 Kepatihan kondisinya kurang menarik, guru masih cenderung monoton dalam melakukan pembelajaran, sehingga anak kurang aktif, cenderung membosankan, dan oleh sebab itu pembelajaran permainan sepakbola perlu dilakukan modifikasi. Focus masalah dalam penelitian ini adalah “Apakah penerapan modifikasi permainan sepakbola efektif untuk meningkatkan hasil pembelajaran dalam bermain sepakbola pada siswa Kelas V SD N 01 Kepatihan?”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas penerapan modifikasi permainan sepakbola dengan bola plastik dan gawang yang diperkecil terhadap hasil belajar pada siswa Kelas V SD Negeri 01 Kepatihan Kecamatan Wiradesa Kabupaten Pekalongan. Dalam penelitian ini pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling yaitu semua siswa SDN 01 Kepatihan, Kecamatan wiradesa, Kabupaten Pekalongan yang berjumlah 19 siswa. Dalam penelitian yang menjadi variabel bebas adalah modifikasi permainan sepakbola dan variabel terikat adalah hasil belajar penjasorkes. Untuk memperoleh data yang sesuai maka dalam penelitian ini menggunakan metode PTK (Penelitian Tindakan Kelas). Untuk PTK berbentuk proses pengkajian berdaur, yang tediru dari empat tahapan yaitu : perencanaan, tindakan, observasi dan reflektif. Instrument penelitian ini menggunakan check list untuk mencatat sikap dan kejadian yang terjadi dalam pembelajaran yang dipandang penting dan telah di tetapkan akan diselidiki. Dari hasil pengamatan yang diperoleh dengan bantuan check list dapat diperoleh hasil bahwa prosentase kemampuan aspek kognitif, afektif dan psikomotor dari siswa putra kelas V SD Negeri 01 Kepatihan Kecamatan Wiradesa Kabupaten Pekalongan setelah diberikan pembelajaran terjadi peningkatan. Beberapa kesimpulan bahwa pembelajaran sepakbola dan modifikasi sepakbola dengan menggunakan gawang kecil dan bola plastik, prosentase meningkat yaitu dari aspek afektif, kognitif, dan psikomotor. Dari prosentase Kemampuan kognitif yang semula 71,57% menjadi 83,15%, kemampuan afektif 77,63% menjadi 89,47%, dan kemampuan psikomotor 73,68% menjadi 87,50%. Saran yang dapat peneliti berikan berdasarkan hasil penelitian ini adalah Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai acuan bagi guru Penjasorkes untuk dapat diterapkan guna meningkatkan aktifitas pembelajaran yang dilakukan., diperlukan sarana dan prasarana yang mendukung bagi guru untuk dapat meningkatkan kreatifitasnya dalam melaksanakan proses pembelajaran sehingga dapat dilakukan secara maksimal, melalui pembelajaran modifikasi akan meningkatkan motivasi siswa, sehingga hasil yang diperoleh akan lebih optimal. Oleh karena itu guru Penjasorkes harus kreatif dalam menciptakan metode pembelajaran yang akan diterapkan sesuai dengan kompetensi dasar yang ingin diperoleh.

Actions (login required)

View Item