Analisis Sistem Akuntansi Keuangan Pada Badan Perencanaan Pembangunan (BAPPEDA) Kabupaten Semarang


Widiyanto Kurniawan, 7250308004 (2011) Analisis Sistem Akuntansi Keuangan Pada Badan Perencanaan Pembangunan (BAPPEDA) Kabupaten Semarang. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of Analisis Sistem Akuntansi Keuangan Pada Badan Perencanaan Pembangunan (BAPPEDA) Kabupaten Semarang] Microsoft Word (Analisis Sistem Akuntansi Keuangan Pada Badan Perencanaan Pembangunan (BAPPEDA) Kabupaten Semarang) - Published Version
Download (31kB)

Abstract

Laporan keuangan disusun berdasarkan sistem akuntansi keuangan. Sistem akuntansi terdiri dari formulir, jurnal umum, buku besar, buku besar pembantu dan laporan keuangan. Jurnal umum dan buku besar di BAPPEDA mengalami kesalahan dalam format dan prosedur pencatatan. Hal tersebut tidak berpengaruh terhadap laporan keuangan yang disusun BAPPEDA karena laporan keuangan yang disusun telah sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintah (SAP). Permasalahan yang dikaji adalah bagaimana sistem akuntansi keuangan pada BAPPEDA Kab Semarang dan apakah laporan keuangan di BAPPEDA Kabupaten Semarang telah sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintah (SAP). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana sistem akuntansi keuangan pada BAPPEDA Kabupaten Semarang, dan mengetahui apakah laporan keuangan yang telah dibuat BAPPEDA Kabupaten Semarang telah sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintah (SAP). Lokasi yang digunakan untuk penelitian adalah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kabupaten Semarang yang berlokasi di Jalan Gatot Subroto 20 Ungaran. Objek kajian yang digunakan adalah sistem akuntansi keuangan BAPPEDA. Sumber data yang dipakai adalah data primer dan sekunder. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Untuk metode analisis data menggunakan metode deskriptif kualitatif yang menjelaskan antara teori dan fakta yang terjadi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam menyusun laporan keuangan, BAPPEDA tidak menggunakan sistem akuntansi keuangan yang benar. Jurnal umum dan buku besar mengalami kesalahan dalam prosedur dan format pencatatan. Kedua buku ini tidak digunakan sebagai sumber untuk menyusun laporan keuangan dan hanya digunakan sebagai buku bantu. Laporan keuangan disusun berdasarkan buku bantu yang dibuat langsung dari dokumen transaksi. Tetapi laporan keuangan BAPPEDA bisa disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintah (SAP). Kesimpulan dari penelitian ini adalah sistem akuntansi di BAPPEDA belum berjalan dengan baik dan laporan keuangan BAPPEDA telah sesuai Standar Akuntansi Keuangan (SAP). Saran yang dapat diberikan berdasarkan hasil penelitian adalah penyusunan laporan keuangan harus dibuat sesuai dengan sistem akuntansi, jurnal umum dan buku besar harus disusun berdasarkan prosedur pencatatan yang sesuai dengan akuntansi,pegawai BAPPEDA harus melakukan tugas sesuai dengan bagiannya masing-masing, dan kepala BAPPEDA harus mengatur agar pegawainya lebih efektif dalam bekerja.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Sistem Akuntansi Keuangan
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
Fakultas: Fakultas Ekonomi > Akuntansi, D3
Depositing User: Hapsoro Adi Perpus
Date Deposited: 11 Jul 2012 01:59
Last Modified: 11 Jul 2012 01:59
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/13338

Actions (login required)

View Item View Item