Septi Erlin Puspitasari , 6101407017 (2011) Pelaksanaan Proses Pembelajaran Penjasorkes Di SMP Negeri Se-Kecamatan Purbalingga Kabupaten Purbalingga Tahun 2011. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Microsoft Word (Pelaksanaan Proses Pembelajaran Penjasorkes Di SMP Negeri Se-Kecamatan Purbalingga Kabupaten Purbalingga Tahun 2011) - Published Version Download (57kB)

Abstract

Permasalahan penelitian adalah: Bagaimana Pelaksanaan Proses Pembelajaran Penjasorkes Di SMP Negeri Se-Kecamatan Purbalingga Kabupaten Purbalingga Tahun 2011? Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Pelaksanaan Proses Pembelajaran Penjasorkes Di SMP Negeri Se-Kecamatan Purbalingga Kabupaten Purbalingga Tahun 2011. Penelitian menggunakan metode penelitian deskriptif dengan analisis kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah guru Penjasorkes SMP Negeri se-Kecamatan Purbalingga, berjumlah 10 orang guru. Sampel penelitian adalah 10 guru Penjasorkes. Teknik total sampling. Variabel dalam penelitian ini adalah pelaksanaan proses pembelajaran Penjasorkes Di SMP Negeri Se-Kecamatan Purbalingga Kabupaten Purbalingga. Metode pengumpulan data menggunakan angket, pengamatan, wawancaran, dan dokumentasi. Selanjutnya data angket yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif presentase. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa berdasarkan hasil analisis perhitungan deskriptif kuantitatif diketahui pelaksanaan proses pembelajaran Penjasorkes Di SMP Negeri Se-Kecamatan Purbalingga Kabupaten Purbalingga untuk tahap perencanaan pembelajaran menunjukkan kriteria baik dengan prosentase 89%, tahap pelaksanaan pembelajaran menunjukkan kriteria cukup baik dengan prosentase 77%, dan tahap evaluasi pembelajaran menunjukkan kriteria cukup baik dengan prosentase 78%. Sehingga dapat dikatakan bahwa Pelaksanaan Proses Pembelajaran Penjasorkes Di SMP Negeri Se-Kecamatan Purbalingga Kabupaten Purbalingga Tahun 2011 dilaksanakan 81,3% cukup baik. Dari hasil penelitian dimana pelaksanaan proses pembelajaran Penjasorkes Di SMP Negeri Se-Kecamatan Purbalingga Kabupaten Purbalingga Tahun 2011 sudah baik, maka penulis dapat mengajukan saran antara lain : 1) Dalam proses pembelajaran, guru harus lebih menguasai materi lagi agar mampu melaksanakan pembelajaran dengan baik dan hendaknya lebih kreatif dan variatif lagi dalam mengembangkan metode dan media pembelajaran sesuai kondisi yang ada sekalipun ketersediaan sarana dan prasarana serta waktu pembelajaran kurang efektif. Dan guru harus memiliki kemampuan melakukan modifikasi dalam pembelajaran agar dapat menciptakan pembelajaran PAIKEM (Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan) sehingga tujuan pembelajaran yang direncanakan dapat tercapai. 2) Guru Penjasorkes hendaknya melaksanakan evaluasi pembelajaran lebih baik lagi terutama untuk aspek praktek keterampilan agar dapat mengetahui ketercapaian dari tujuan pembelajarannya, dan mengetahui perkembangan kemampuan belajar siswa dalam menerima dan memahami materi yang disampaikan, agar guru dapat menetapkan metode yang tepat dengan kondisi siswa sehingga kelak ada perbaikan dalam proses pembelajarannya. Adapun kelemahan penelitian ini adalah data angket yang masih kurang objektif dengan tidak adanya data pendukung dari pihak lain selain responden yang dapat digunakan untuk cross cek hasil angket.

Actions (login required)

View Item