Perbedaan Latihan Loncat Naik Turun Bangku dan Squat Jump terhadap Hasil Smash Normal pada Permainan Bola Voli Putri Klub Vopas Kota Semarang Tahun 2011
Tika Salasa, 6301407013 (2012) Perbedaan Latihan Loncat Naik Turun Bangku dan Squat Jump terhadap Hasil Smash Normal pada Permainan Bola Voli Putri Klub Vopas Kota Semarang Tahun 2011. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Microsoft Word (Perbedaan Latihan Loncat Naik Turun Bangku dan Squat Jump terhadap Hasil Smash Normal pada Permainan Bola Voli Putri Klub Vopas Kota Semarang Tahun 2011)
- Published Version
Download (30kB) |
Abstract
Permasalahan dalam penelitian ini adalah: 1) Apakah ada perbedaan latihan loncat naik turun bangku terhadap hasil smash normal pada permainan bola voli? 2) Apakah ada pengaruh latihan squat jump terhadap hasil smash normal pada permainan bola voli ?, dan 3) Manakah yang lebih baik antara latihan loncat naik turun bangku dan squat jump terhadap hasil smash normal pada permainan bola voli ?. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui : 1) Perbedaan latihan loncat naik turun bangku terhadap hasil smash normal pada permainan bola voli 2) Perbedaan latihan squat jump terhadap hasil smash normal pada permainan bola voli, dan 3) Latihan yang lebih baik antara loncat naik turun bangku dan squat jump terhadap hasil smash normal pada permainan bola voli. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan desain atau pola matched by subject design. Variabel penelitian ini ada dua yaitu latihan loncat naik turun bangku dan squat jump sebagai variabel bebas dan hasil smash normal pada permainan bola voli sebagai variabel terikat. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pemain bola voli putri klub Vopas kota Semarang tahun 2011 sebanyak 20 orang. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 20 yang diambil dengan teknik total sampling. Instrumen yang digunakan dalam pengumpulan data adalah tes smash bola voli dari Laveage. Selanjutnya untuk keperluan analisis data digunakan uji beda (t-test). Hasil uji perbedaan data post-test kelompok eksperimen 1 dengan eksperimen 2 diperoleh nilai thitung = 3,54 > ttabel = 2,26, berarti ada perbedaan yang signifikan hasil post test kelompok eksperimen 1 dengan eksperimen 2. Rata-rata skor hasil post-test smash normal pada kelompok eksprimen 1 yang diberikan latihan loncat naik turun bangku mencapai 69,80 dan lebih tinggi dari kelompok eksperimen 2 yang diberikan latihan squat jump mencapai 66,10. Simpulan dari penelitian ini yaitu: 1) Ada perbedaan latihan loncat naik turun bangku terhadap hasil smash normal bola voli 2) Ada perbedaan latihan squat jump terhadap hasil smash normal bola voli, dan 3) Latihan loncat naik turun bangku memberikan hasil lebih baik dibandingkan latihan squat jump terhadap smash normal bola voli. Berdasarkan simpulan tersebut dapat diajukan saran: 1) Bagi pelatih bola voli putri khususnya pada klub Vopas Kota Semarang dalam memberikan program latihan fisik untuk meningkatkan kemampuan smash normal bagi pemain sebaiknya menggunakan latihan loncat naik turun bangku karena terbukti dapat memberikan hasil yang lebih baik dibandingkan menggunakan latihan squat jump, dan 2) Bagi peneliti lain yang berminat meneliti kembali permasalahan ini, disarankan untuk dapat membandingkan latihan loncat naik turun bangku dengan jenis latihan lain agar diperoleh informasi tentang bentuk latihan fisik yang efektif untuk meningkatkan smash normal dalam permainan bola voli.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Subjects: | O Sport > Education, Training, Research |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Keolahragaan > Pendidikan Kepelatihan Olahraga, S1 |
Depositing User: | Hapsoro Adi Perpus |
Date Deposited: | 06 Jul 2012 23:12 |
Last Modified: | 06 Jul 2012 23:12 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/13141 |
Actions (login required)
View Item |