Banuboro, S. M. , 4201407035 (2011) Penguasaan Komponen Kognitif Problem Solving Pada Materi Gerak, Gaya, Usaha dan Energi Siswa SMP N 1 dan SMP N 2 Jepara. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Microsoft Word (Penguasaan Komponen Kognitif Problem Solving Pada Materi Gerak, Gaya, Usaha dan Energi Siswa SMP N 1 dan SMP N 2 Jepara. ) - Published Version Download (14kB)

Abstract

Pemahaman siswa dalam menyelesaikan soal-soal fisika masih rendah. Hal ini berdampak pada rendahnya minat dan hasil belajar siswa. Sehingga dibutuhkan tes untuk mengidentifikasi kesulitan belajar siswa. Tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes diagnostik dengan pendekatan Problem Solving. Penyusunan tes diagnostik kognitif Problem Solving ini disesuaikan dengan SKL 3 UN IPA Fisika 2011 untuk materi gerak, gaya, usaha dan energi. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui penguasaan komponen kognitif Problem Solving pada materi gerak, gaya, usaha dan energi siswa SMP. Komponen kognitif Problem Solving yang digunakan pada penelitian ini antara lain: identifikasi, interpretasi, komputasi dan formulasi. Penelitian ini akan dilaksanakan di SMP N 1 dan SMP N 2 Jepara. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas VII dan kelas VIII SMP di Kecamatan Jepara tahun pelajaran 2010/2011. Sampel ditentukan dengan tehnik area probability sampling yaitu sampel wilayah. Pada penelitian ini hanya diambil 2 SMP di Kecamatan Jepara. Setiap SMP diambil sampel kelas ditentukan secara acak di tiap sekolah. Penelitian ini merupakan penelitian Survey. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode dokumentasi dan metode tes. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini disusun sesuai dengan format soal 2-tier multiple choice yang diberikan kepada siswa untuk mengetahui hasil pembelajaran secara kognitif. Uji coba dilakukan untuk mengetahui karakteristik soal, seperti daya beda, taraf kesukaran, analisis distraktor, dan reliabilitas tes. Berdasarkan pembahasan terhadap analisis hasil penelitian, maka dapat diketahui penguasaan komponen kognitif Problem Solving sebagai berikut: (1) Pada materi gerak siswa telah menguasai komponen identifikasi, interpretasi, komputasi dan formulasi, (2) Pada materi gaya siswa telah menguasai komponen identifikasi dan interpretasi. Penguasaan komponen komputasi dan formulasi masih terbilang rendah, (3) Pada materi usaha dan energi khususnya dalam menyebutkan perubahan energi pada suatu alat di kehidupan sehari-hari siswa telah menguasai komponen identifikasi dan interpretasi, (4) Pada materi usaha dan energi khususnya dalam menentukan besaran fisika pada usaha atau energi siswa hanya menguasai komponen formulasi, (5) Pada materi usaha khususnya dalam mengidentifikasi jenis-jenis pesawat sederhana serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. siswa telah menguasai komponen identifikasi dan interpretasi.

Actions (login required)

View Item