Perubahan Persepsi Tentang Pendidikan Pada Masyarakat Samin (Studi Kasus di Desa Karangrowo Kecamatan Undaan Kabupaten Kudus).
Joko Purnomo, , 3501407019 (2011) Perubahan Persepsi Tentang Pendidikan Pada Masyarakat Samin (Studi Kasus di Desa Karangrowo Kecamatan Undaan Kabupaten Kudus). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Microsoft Word (Perubahan Persepsi Tentang Pendidikan Pada Masyarakat Samin (Studi Kasus di Desa Karangrowo Kecamatan Undaan Kabupaten Kudus). )
- Published Version
Download (12kB) |
Abstract
Masyarakat Samin memiliki ajaran yang melarang menempuh pendidikan formal yang terlihat dari rendahnya kesadaran terhadap pendidikan. Namun, dewasa ini pandangan tersebut mengalami pergeseran, masyarakat Samin di Desa Karangrowo sudah mulai terbuka dengan perubahan. Rumusan masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah 1) apa saja faktor yang melatar belakangi terjadinya perubahan persepsi tentang pendidikan,dan 2) bagaimana perubahan persepsi tentang pendidikan yang terjadi pada masyarakat Samin di Desa Karangrowo. Tujuan penelitian ini adalah 1) mengetahui faktor-faktor yang melatar belakangi terjadinya perubahan persepsi tentang pendidikan, dan 2)perubahan persepsi tentang pendidikan yang terjadi pada masyarakat Samin di Desa Karangrowo. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan informannya adalah masyarakat Samin dan masyarakat non samin di Desa Karangrowo. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode 1)wawancara, 2) observasi. Analisis data terdiri dari (1) reduksi data, (2) kategorisasi, (3) penarikan kesimpulan. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa faktor yang melatar belakangi perubahan adalah a)faktor internal yaitu 1)pendidikan dianggap sebagai kebutuhan yang menguntungkan, 2)peran agen perubahan, 3)pewarisan dari generasi ke generasi, dan b)faktor eksternal yaitu 1)lingkungan fisik, 2)kontak sosial secara intensif, 3)perubahan yang direncanakan, 4)lahirnya kesepakatan baru antara pihak sekolah dan orang tua Samin. Perubahan pandangan tentang memunculkan dua golongan yakni golongan kenceng (menolak pendidikan formal) dan mapah gedang (menerima pendidikan formal). Perubahan pandangan tentang pendidikan ini berefek pada, a)bertambahnya warga Samin yang merantau ke luar negeri, b)meningkatnya peran sosial masyarakat Samin, dan c)berubahnya pandangan tentang masyarakat Samin oleh masyarakat non Samin. Kemudian untuk mengatasi permasalahan ke depannya perlu peran serta berbagai pihak, yaitu pemerintah, masyarakat serta akademisi. Pemerintah terkait perlu lebih memberikan sosialisasi tentang pentingnya pendidikan tanpa harus merubah budaya Samin, serta perbaikan sarana prasarana sehingga interaksi dengan masyarakat luar lebih mudah. Bagi akademisi, perlu adanya penelitian lebih lanjut tentang perkembangan pendidikan masyarakat Samin dari waktu ke waktu.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Masyarakat Samin, perubahan sosial budaya, persepsi, pendidikan. |
Subjects: | H Social Sciences > HM Sociology |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sosiologi dan Antropologi, S1 |
Depositing User: | budi Budi santoso perpustakaan |
Date Deposited: | 04 Jul 2012 08:41 |
Last Modified: | 04 Jul 2012 08:41 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/12975 |
Actions (login required)
View Item |