Istia. Tinulad, , 3450407009 (2011) Penyelesaian Kredit Macet Bisnis Ritel Komersial di PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Cabang Rembang. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Microsoft Word (. Penyelesaian Kredit Macet Bisnis Ritel Komersial di PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Cabang Rembang.) - Published Version Download (13kB)

Abstract

Penyelesaian kredit macet adalah suatu tindakan atau langkah-langkah yang digunakan untuk menyelesaikan kredit macet agar tidak menimbulkan kerugian yang lebih besar apabila lama tidak diselesaikan. Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah: 1) Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya kredit macet? 2) Bagaimanakah tindakan yang dilakukan oleh BRI terhadap debitur apabila terjadi kredit macet kesalahan manajemen usaha debitur? 3) Apa akibat hukum terhadap tindakan BRI dalam menyelesaikan kredit macet bagi bank BRI dan debitur? Tujuan penelitian: 1) Untuk mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan kredit macet di BRI Cabang Rembang. 2) Untuk mengetahui dan mencari solusi dalam mengambil tindakan oleh BRI terhadap debitur. 3) Untuk mengetahui dan memberikan pengetahuan akibat hukum yang diambil BRI bagi BRI dan bagi debitur. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan yuridis sosiologis. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya kredit macet: 1.Sisi Intern Debitur 2. Sisi Ekstern BRI dan Debitur. Tindakan bank mencari solusi dan melakukan penyelamatan kredit,pembinaan dan pengawasan. Akibat hukum bagi debitur: debitur tetap mempunyai kewajiban untuk melunasi kreditnya, debitur berhak untuk mendapatkan fasilitas dari Bank. Akibat hukum bagi Bank: berkewajiban memenuhi syarat, berhak melakukan pengawasan terhadap kondisi dan usaha debitur. Bagi debitur untuk lebih meningkatkan disiplin dalam pemenuhan kewajiban yang diperjanjikan. BRI hendaknya terus melakukan evaluasi. BRI sebaiknya mempertimbangkan solusi lain yaitu novasi.

Actions (login required)

View Item