Anita Ika. Widowati, , 2102407030 (2011) Cerita Rakyat Sunan Nyamplung dalam Asal-usul Karimun Jawa. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Microsoft Word (Cerita Rakyat Sunan Nyamplung dalam Asal-usul Karimun Jawa. ) - Published Version Download (13kB)

Abstract

Karimun Jawa merupakan tempat penting di daerah Jepara, sebagai tempat pariwisata. Namun demikian yang terkenal hanya pariwisatanya sehingga tidak diketahui seorang tokoh yang penting dalam Karimun Jawa. Tokoh tersebut yaitu Sunan Nyamplung. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana struktur naratif cerita rakyat Sunan Nyamplung dalam asal-usul Karimun Jawa dan bagaimana fungsi cerita rakyat Sunan Nyamplung dalam asal-usul Karimun Jawa. Berdasarkan rumusan masalah tersebut, tujuan penelitian ini yaitu mengetahui struktur naratif cerita rakyat Sunan Nyamplung dalam asal-usul Karimun Jawa dan mengetahui fungsi cerita rakyat Sunan Nyamplung dalam asal-usul Karimun Jawa. Penelitian ini menggunakan pendekatan objektif dengan metode struktural. Metode tersebut digunakan karena penelitian ini akan mengungkap unsur-unsur yang membangun dalam sebuah cerita rakyat. Dengan mengetahui struktur naratif cerita rakyat Sunan Nyamplung dalam asal-usul Karimun Jawa yang dianalisis dengan teori struktural model Alan Dundes, maka dapat diketahui struktur naratif dan fungsi dari cerita rakyat tersebut. Hasil penelitian cerita rakyat Sunan Nyamplung dalam asal-usul Karimun Jawa (1) Struktur naratif cerita rakyat Sunan Nyamplung dalam asal-usul Karimun Jawa dianalisis menggunakan struktur naratif model Alan Dundes, Dalam cerita rakyat Sunan Nyamplung memiliki sebelas motif. Motif tersebut yaitu motif pertentangan yang berisi tentang pertentangan antara Amir Hasan dengan Sunan Kudus, motif kepergian terjadi ketika Amir Hasan pergi dari Kudus, motif penyesalan terjadi ketika Amir Hasan menyesal dengan perbuatannya, motif perolehan ilmu dan kesaktian terjadi ketika Amir Hasan berada di Muria dan memperoleh ilmu dan kesaktian yang diajarkan oleh Sunan Muria, motif pengembaraan yaitu terjadi ketika Amir Hasan disuruh mencari daerah yang belum mengenal agama Islam oleh Sunan Muria, motif perkelahian terjadi ketika Amir Hasan berkelahi dengan bajak laut , motif kemenangan terjadi ketika Amir Hasan memenangkan perkelahian dengan bajak laut, motif kepulangan terjadi ketika kedua santri kembali ke gunung Muria untuk memberitahu keberadaan Amir Hasan, motif muslihat terjadi karena peristiwa pohon Dewadaru, lele tidak punya patil serta siput bolong, motif penamaan tempat yaitu penamaan tempat Legon Bajak, Pulau Parang, Pulau Batu, Pulau Karimun Jawa, serta Dukuh Nyamplungan, dan motif kematian terjadi karena Amir Hasan meninggal dunia. (2) Fungsi cerita rakyat Sunan Nyamplung dalam asal-usul Karimun Jawa dengan menggunakan teori fungsi model Alan Dundes memiliki enam fungsi. Fungsi tersebut yaitu membantu pendidikan anak muda, meningkatkan perasaan solidaritas suatu kelompok, memberi sanksi sosial agar orang berperilaku baik atau pemberi hukuman, seperti halnya yang dialami oleh Amir Hasan dihukum dengan cara di usir dari tempat tinggalnya, sebagai sarana kritik sosial, memberikan suatu pelarian yang menyenangkan dari kenyataan, dan mengubah pekerjaan yang membosankan menjadi permainan. Berdasarkan penelitian tersebut, saran yang dapat diberikan yaitu Penelitian ini diharapkan menjadi jembatan untuk penelitian folklor selanjutnya dengan pendekatan dan teori yang berbeda. Penelitian ini juga dapat dijadikan sebagai referensi penelitian folklor dengan menggunakan teori struktural model Alan Dundes.

Actions (login required)

View Item