PENINGKATAN HASIL BELAJAR KIMIA POKOK BAHASAN STOIKIOMETRI LARUTAN PADA SISWA KELAS XI SEMESTER II SMA WALISONGO SEMARANG MELALUI PERMAINAN KIMIA BERWAWASAN CET (Chemoedutainment)
Khofifatunnikmah , 4301403076 (2007) PENINGKATAN HASIL BELAJAR KIMIA POKOK BAHASAN STOIKIOMETRI LARUTAN PADA SISWA KELAS XI SEMESTER II SMA WALISONGO SEMARANG MELALUI PERMAINAN KIMIA BERWAWASAN CET (Chemoedutainment). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF (PENINGKATAN HASIL BELAJAR KIMIA POKOK BAHASAN STOIKIOMETRI LARUTAN PADA SISWA KELAS XI SEMESTER II SMA WALISONGO SEMARANG MELALUI PERMAINAN KIMIA BERWAWASAN CET (Chemoedutainment))
- Published Version
Download (7MB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh proses pembelajaran kimia di SMA Walisongo Semarang yang masih menggunakan ceramah dan latihan soal sedang praktikum jarang dilakukan karena tidak adanya laboran, sehingga hasil belajar kimia siswa-siswi SMA Walisongo Semarang kurang maksimal. Dari latar belakang tersebut dapat ditemukan rumusan masalah apakah dengan permainan kimia berwawasan CET (Chemoedutainment) siswa kelas XI SMA Walisongo Semarang dapat meningkatkan ketuntasan hasil belajar kimia pokok bahasan stoikiometri larutan. Tujuan dari penelitian ini adalah hasil yang akan dicapai dari pemecahan masalah. Bagi guru penelitian ini bermanfaat untuk mengetahui pola dan strategi pembelajaran yang tepat. Selain hal tesebut penelitian ini juga dapat membuat siswa senang pada pelajaran kimia khususnya materi stoikiometrri larutan. Permainan Kimia Berwawasan CET merupakan pengganti kegiatan percobaan (praktikum) di dalam laboratorium dengan menggunakan bahan, alat serta percobaan yang menarik. Sehingga dapat mempermudah siswa dalam memahami konsep stoikiometri larutan. Subjek dari penelitian ini adalah siswa-siswi kelas XI IPA SMA Walisongo Semarang.Variabel yang diamati dalam penelitian ini adalah hasil belajar kimia mencakup nilai kognitif, afektif, psikomotorik, kinerja guru dan tanggapan siswa terhadap pembelajaran. Prosedur penelitian yang pertama kali dilakukan adalah observasi awal dengan guru mitra untuk mengetahui keadaan awal dari subjek penelitian. Penelitian ini dirancang menjadi tiga siklus, setiap siklus terdiri dari empat tahapan yaitu perencanaan, pemberian tindakan, pengamatan dan refleksi. Data kualitatif dianaliasis secara deskriptif kualitatif. Sedangkan data kuantitatif dianalisis dengan membagi skor yang diperoleh dengan skor total dikalikan 100%. Berdasarkan analisis data yang diperoleh, nilai kognitif rata-rata pada siklus I mencapai 59,41, siklus II 70,59, siklus III 67,35 dengan standar ketuntasan 76,47%. Nilai psikomotorik rata-rata yang dicapai pada siklus I 63,7, siklus II 69,15, siklus III 77,32. Nilai afektif rata-rata yang dicapai adalah 70 pada siklus I, 74,12 pada siklus II, 77,06 pada siklus III. Permainan kimia berwawasan CET dapat meningkatkan hasil belajar kimia pada pokok bahasan stoikiomertri larutan baik kognitif, psikomotorik, dan afektif. Akan tetapi perlu diadakan persiapan yang maksimal supaya pembelajarannya dapat berjalan dengan maksimal. Disarankan pula agar permainan kimia berwawasan CET ini dapat diterapkan pada pokok bahasan yang lainnya. ---------------------------------------------------------> The backgrounds of this research were the use of lecturing method, exercise on questions whereas labor work was rarely done because there was no supporting laboratory for the chemistry learning process in it. Therefore, the research of learning process was not enough. By that reason I get the statement problem the influence of the chemistry game CET to 11th grade students performance of Walisongo Senior High School especially on stoikiometri solution. The objectives of this study were the result gained from the problem solving. For teacher this research could give an appropriate pattern and strategy of teaching. Besides the research make student interested in studying chemistry. Chemistry games CET based is a game functioned to substitute experiment activity in the laboratory. It uses interesting materials and equipments. Therefore the games make the students easy and interested in learning concept of stoikiometri solution. The subject of the research was 11th grade students of Walisongo Semarang High School. Variables concerned in the research were the result of chemistry learning which were consisted of cognitive, affective, psychometric marks, teacher’s performance and students’ behavior toward chemistry learning. The research was divided into three cycles. Each cycle consisted of for steps planning, action, observation and reflection. Qualitative data were analyzed by descriptive qualitative. Quantities data were analyzed by dividing scores resulted by the sum of the scores multiplied with 100%. Based on data analysis result, the average cognitive score in the 1st cycle was 59,41, the 2nd cycle was 70,59, the 3rd cycle was 67,35 with the competence standard was 76,47%. The average psychometric score was 63,7 in the 1st cycle, 69,15 in the 2nd cycle, and 77,32 in the 3rd cycle. And the average affective score was 70 in the 1st cycle, 74,12 in the 2nd cycle, and 77,06 in the 3rd cycle. Based on the result above, we can conclude that chemistry games CET- based can increase the chemistry result of the students especially in stoikiometri solution. However, it needs lots of preparation to get the maximum learning process. It is also suggested that these games can also be applied to other subject.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Stokiometri, Permainan Kimia, Chemoedutainment. Stoikiometri, Chemistry Games, Chemoedutainment. |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools Q Science > QD Chemistry |
Fakultas: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Kimia, S1 |
Depositing User: | Users 98 not found. |
Date Deposited: | 11 Apr 2011 06:15 |
Last Modified: | 25 Apr 2015 04:20 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/1266 |
Actions (login required)
View Item |