Faktor Risiko Yang Berhubungan Dengan Kejadian Pneumonia Pada Balita di Puskesmas Buluspesantren I Kabupaten Kebumen Tahun 2010


Gatas Wisnu Priyanto, 6450407122 (2011) Faktor Risiko Yang Berhubungan Dengan Kejadian Pneumonia Pada Balita di Puskesmas Buluspesantren I Kabupaten Kebumen Tahun 2010. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of Faktor Risiko Yang Berhubungan Dengan Kejadian Pneumonia Pada Balita di Puskesmas Buluspesantren I Kabupaten Kebumen Tahun 2010] Microsoft Word (Faktor Risiko Yang Berhubungan Dengan Kejadian Pneumonia Pada Balita di Puskesmas Buluspesantren I Kabupaten Kebumen Tahun 2010) - Published Version
Download (25kB)

Abstract

Pneumonia adalah pembunuh utama balita di dunia, setiap tahun diperkirakan lebih dari 2 juta balita meninggal karena pneumonia (1 balita /15 detik) dari 9 juta total kematian balita. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui faktor risiko yang berhubungan dengan kejadian pneumonia pada balita di Puskesmas Buluspesantren I Kabupaten Kebumen Tahun 2010. Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan pendekatan case control. Populasi dalam penelitian ini adalah balita di Puskesmas Buluspesantren I. Teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling diperoleh 134 balita sebagai sampel, dimana 67 balita sebagai kasus dan 67 balita sebagai kontrol. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 1) Kuesioner, 2) Dokumen berupa KMS, 3) Rollmeter. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat (menggunakan uji chi square dengan α = 0,05). Berdasarkan analisis chi-square didapatkan bahwa variabel yang berhubungan dengan pneumonia pada balita adalah pemberian ASI eksklusif (ρ value = 0,001), status imunisasi campak (ρ value = 0,001), pemberian vitamin A (ρ value = 0,03), kepadatan hunian (ρ value = 0,001), bahan bakar memasak (ρ value= 0,001), kepemilikan lubang asap dapur (ρ value = 0,001), keberadaan anggota keluarga yang merokok (ρ value= 0,001), pendidikan ibu (ρ value = 0,001). Variabel yang tidak berhubungan dengan pneumonia pada balita adalah umur, jenis kelamin, status gizi, berat badan lahir. Saran yang diberikan adalah perlunya peningkatan perilaku hidup sehat dan lingkungan sehat seperti tidak merokok baik dalam lingkungan keluarga maupun bermasyarakat dan peningkatan sosialisasi dan penyuluhan oleh petugas kesehatan kepada masyarakat mengenai Program P2ISPA sehingga tindakan pencegahan dapat dilakukan.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Faktor Risiko, Pneumonia, Balita
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
R Medicine > RJ Pediatrics > RJ101 Child Health. Child health services
Fakultas: Fakultas Ilmu Keolahragaan > Kesehatan Masyarakat, S1
Depositing User: Hapsoro Adi Perpus
Date Deposited: 21 May 2012 03:54
Last Modified: 21 May 2012 03:54
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/12258

Actions (login required)

View Item View Item