Himawan, 7101407145 (2012) Pengaruh Kompetensi Guru Dan Motivasi Belajar Siswa Terhadap Prestasi belajar (Studi Kasus pada Siswa Kelas XI Program Keahlian Administrasi Perkantoran di SMK Negeri 2 Magelang Mata Diklat Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Microsoft Word (Pengaruh Kompetensi Guru Dan Motivasi Belajar Siswa Terhadap Prestasi belajar (Studi Kasus pada Siswa Kelas XI Program Keahlian Administrasi Perkantoran di SMK Negeri 2 Magelang Mata Diklat Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran)) - Published Version Download (27kB)

Abstract

Himawan. 2012. Pengaruh Kompetensi Guru Dan Motivasi Belajar Siswa Terhadap Prestasi belajar (Studi Kasus pada Siswa Kelas XI Program Keahlian Administrasi Perkantoran di SMK Negeri 2 Magelang Mata Diklat Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran). Pembimbing I: Dra. Palupiningdyah. M.Si., Pembimbing II: Sri Wartini, S.E.,M.M. Kata Kunci: Kompetensi Guru, Motivasi, Prestasi Belajar Dalam proses belajar mengajar, guru mempunyai tugas untuk mendorong, membimbing dan memberi fasilitas belajar bagi siswa untuk mencapai tujuan, sehingga tercapai keberhasilan dalam proses belajar-mengajar. Berdasarkan pengamatan awal yang dilakukan di SMK Negeri 2 Magelang, diketahui bahwa siswa kelas XI jurusan Administrasi Perkantoran prestasi belajar siswa mata diklat Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran sub kompetensi Aplikasi Perangkat Lunak memiliki indikasi belajar yang rendah. Permasalahan dalam penelitian ini adalah sebanyak 51,67 % siswa atau 61 siswa masih belum mencapai KKM. Berdasarkan hal tersebut permasalahan dalam penelitian ini adalah : (1) Adakah hubungan antara kompetensi guru dengan prestasi belajar mata diklat kompetensi keahlian administrasi perkantoran dan (2) Adakah hubungan antara motivasi belajar dengan prestasi belajar mata diklat kompetensi keahlian administrasi perkantoran. Tujuan penelitian : (1) Untuk mengetahui apakah ada hubungan antara kompetensi guru dengan prestasi belajar mata diklat kompetensi keahlian administrasi perkantoran dan (2) Untuk mengetahui apakah ada hubungan antara motivasi belajar dengan prestasi belajar mata diklat kompetensi keahlian administrasi perkantoran. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa jurusan Administrasi Perkantoran mata diklat Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran sub kompetensi Aplikasi Perangkat Lunak kelas XI SMK Negeri 2 Magelang, sebanyak 118 siswa. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah kompetensi guru (X1), motivasi belajar (X2), sedangkan variabel terikat (Y) adalah prestasi belajar. Metode pengumpulan data dilakukan dengan metode kuisioner, metode dokumentasi dan wawancara. Metode analisis yang digunakan analisis deskriptif persentase dan analisis regresi linier berganda dengan program SPSS versi 16 for Windows. Hasil penelitian ini diperoleh adanya hubungan antara kompetensi guru dengan prestasi belajar sebesar 0,347 dan adanya hubungan antara motivasi belajar dengan prestasi belajar sebesar 0,574. Berdasarkan analisis regresi pengaruh kompetensi guru terhadap prestasi belajar siswa kelas XI jurusan Administrasi Perkantoran di SMK Negeri 2 Magelang secara simultan adalah sebesar 20,2%. Sedangkan motivasi belajar berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa sebesar 24,1%. . Hal ini menunjukkan bahwa variabel kompetensi guru memberikan pengaruh lebih besar terhadap prestasi belajar dibandingkan variabel motivasi siswa. Simpulan dari penelitian ini adalah ada hubungan kompetensi guru dan motivasi belajar dengan prestasi belajar siswa kelas XI Jurusan Administrasi Perkantoran SMK Negeri 2 Magelang. Saran dalam penelitian ini : Guru untuk lebih meningkatkan kreativitas dalam menjelaskan materi saat kegiatan pendahuluan, dalam upaya menggali kembali pengetahuan siswa tentang materi pertemuan sebelumnya. Guru diharapkan dapat menggunaan media pembelajaran yang tepat bagi siswa untuk meningkatkan prestasi belajar. Guna meningkatkan motivasi siswa, guru diharapkan menggunakan metode pemberian penghargaan yang tepat . Bagi peneliti lebih lanjut diharapkan untuk menambah variabel lain yang berpengaruh terhadap pencapaian prestasi belajar siswa, diantaranya mengenai variabel-variabel metode pembelajaran, bakat, disiplin, lingkungan dan sebagainya.

Actions (login required)

View Item