Dwi Astuti Kartikawati, 7450407060 (2012) Dampak Pengembangan Obyek Wisata Terhadap Pendapatan Masyarakat Sekitar (Pedagang) Pada Obyek Wisata Pikatan Kabupaten Temanggung. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Microsoft Word (Dampak Pengembangan Obyek Wisata Terhadap Pendapatan Masyarakat Sekitar (Pedagang) Pada Obyek Wisata Pikatan Kabupaten Temanggung) - Published Version Download (27kB)

Abstract

Dwi Astuti Kartikawati. 2012. “Dampak Pengembangan Obyek Wisata Terhadap Pendapatan Masyarakat Sekitar (Pedagang) Pada Obyek Wisata Pikatan Kabupaten Temanggung”. Skripsi. Jurusan Ekonomi Pembangunan. Fakultas Ekonomi. Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I : Prof.Dr. Rusdarti, M.Si. Pembimbing II : Lesta Karolina Br S., S.E.,M.Si. Kata Kunci : Strategi Pengembangan Obyek Wisata Pikatan, Dampak Pengembangan Obyek Wisata Pikatan Terhadap Pendapatan Pedagang Obyek Wisata Pikatan. Obyek wisata Pikatan merupakan obyek wisata unggulan di Kabupaten Temanggung. Pengembangan dilakukan oleh pihak pemerintah secara besar-besaran yaitu dengan cara memberikan kewenangan pengelolaan obyek wisata kepada pihak swasta pada tahun 2009. Hal ini mengindikasi adanya hambatan program pengembangan yang dilakukan, sehingga perlu dianalisis pengembangan dan pendapatan yang terjadi dengan adanya pengembangan obyek wisata Pikatan. Permasalahan dalam penelitian ini yaitu Bagaimana deskripsi obyek wisata Pikatan, strategi dalam mengembangkan Obyek Wisata Pikatan, dampak pengembangan Obyek Wisata Pikatan terhadap pendapatan masyarakat sekitar (pedagang). Tujuan penelitian ini yaitu untuk 1) Mendeskripsikan obyek wisata Pikatan. 2) menganalisis strategi yang digunakan untuk mengembangkan Obyek Wisata Pikatan. 3) Menganalisis dampak pengembangan Obyek Wisata Pikatan terhadap pendapatan pedagang. Objek penelitian ini dilakukan pada obyek wisata Pikatan Kabupaten Temanggung. Teknik pengumpulan data menggunakan data primer yaitu dengan kuisioner dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif persentase dan analisis SWOT. Hasil kajian menggunakan analisis SWOT yang bersifat kuantitatif diperoleh gambaran bahwa kekuatan yang paling utama adalah harga tiket yang terjangkau oleh setiap kalangan. Kelemahan paling utama yaitu yang berhubungan dengan keadaan usaha ekonomi pedagang obyek wisata Pikatan. Peluang yang paling utama yaitu adanya potensi yang belum dioptimalkan, Ancaman yang paling utama yaitu masih kurangnya kesadaran pengunjung untuk menjaga dan memelihara obyek wisata. Berdasarkan analisis deskriptif persentase diperoleh gambaran bahwa dengan adanya pengembangan obyek wisata berdampak negatif terhadap pendapatan pedagang di obyek wisata Pikatan. Hal ini karena adanya persaingan yang dimunculkan oleh pengelola dan pengelola tidak memperhatikan keberlangsungan ekonomi pedagang. Kesimpulan penelitian ini adalah diketahui bahwa kekuatan yang memberikan kontribusi dalam pengembangan obyek wisata Pikatan. Kekuatan internal dan kekuatan eksternal memiliki nilai positif maka dipastikan bahwa strategi pada analisis SWOT berada pada kuadran I yaitu strategi agresif. Pengembangan obyek wisata pikatan berdampak negatif bagi perbaikan dan pertumbuhan perekonomian pedagang khususnya terhadap pendapatan pedagang obyek wisata Pikatan.

Actions (login required)

View Item