Belajar dengan Seni Rupa: Studi Kasus di Kelas Tinggi SD Ar-Ridho Semarang


Ruth Ardianti, 2401406047 (2011) Belajar dengan Seni Rupa: Studi Kasus di Kelas Tinggi SD Ar-Ridho Semarang. Under Graduates thesis, UNNES.

This is the latest version of this item.

[thumbnail of Belajar dengan Seni Rupa: Studi Kasus di Kelas Tinggi SD Ar-Ridho Semarang] Microsoft Word (Belajar dengan Seni Rupa: Studi Kasus di Kelas Tinggi SD Ar-Ridho Semarang) - Published Version
Download (57kB)

Abstract

SARI Ardianti, Ruth. 2010. Belajar dengan Seni Rupa: Studi Kasus di Kelas Tinggi SD Ar-Ridho Semarang. Skripsi, Jurusan Seni Rupa, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I: Drs. Syafii M. Pd., Pembimbing II: Drs. PC. S. Ismiyanto, M. Pd. i-xvi, 144 hal. kata kunci: belajar, pendidikan seni rupa, pembelajaran, belajar dengan seni rupa, kelas tinggi SD. Belajar merupakan proses penting bagi perubahan perilaku manusia dan mencakupi segala sesuatu yang dipikirkan dan dikerjakan. Pada fase usia dini seperti usia taman kanak-kanak dan anak usia sekolah dasar membutuhkan adanya rangsangan untuk belajar. Pembelajaran “belajar dengan seni rupa” merupakan salah satu bentuk pembelajaran yang akan membantu siswa memahami materi ajar dengan cara menyenangkan. Adapun tujuan penelitian ini adalah (1) mengidentifikasi dan menjelaskan bentuk pembelajaran ”belajar dengan seni rupa” di kelas tinggi SD Ar-Ridho Semarang dan (2) mengidentifikasi dan menjelaskan faktor–faktor determinan pembelajaran ”belajar dengan seni rupa” di kelas tinggi SD Ar-Ridho Semarang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Sasaran penelitian ini adalah proses kegiatan belajar mengajar dengan menggunakan pembelajaran ”belajar dengan seni rupa” di kelas tinggi Sekolah Dasar Ar-Ridho Kota Semarang. Lokasi yang dipilih dalam penelitian ini adalah SD Ar-Ridho Semarang. Teknik pengumpulan data yaitu dengan cara observasi, wawacara, dan dokumentasi. Analisis data ditempuh melalui proses reduksi, klasifikasi, dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan, (1) pembelajaran “belajar dengan seni rupa” di kelas tinggi SD Ar-Ridho, yakni penerapannya pada mata pelajaran IPA dan IPS. Belajar dengan seni rupa dilakukan siswa melalui aktivitas menggambar, membentuk, merakit, dan membatik. Implementasi pembelajaran “belajar dengan seni rupa” yakni kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup, (2) faktor yang mempengaruhi pembelajaran, yakni faktor internal, berkaitan dengan motivasi dan kepahaman siswa tentang esensi produk belajar yang dibuat, sedangkan faktor eksternal berkaitan dengan guru; pemahaman guru tentang tujuan pembelajaran, latar belakang pendidikan guru, dan pengalaman mengajar, sarana prasarana; ketersediaan ruang belajar yang memadai, waktu; dibutuhkan waktu yang tidak singkat. Faktor lingkungan; dukungan kepemimpinan kepala sekolah dan kondisi sosial ekonomi keluarga dari siswa SD Ar-Ridho. Saran yang dapat penulis kemukakan adalah guru sebaiknya memahami pemikiran dan karakter anak kelas tinggi. Hal-hal yang perlu dilakukan guru yaitu, (1) memberikan penjelasan mengenai kaitan antara produk dengan materi pembelajaran “belajar dengan seni rupa” di kelas dan (2) media yang dipilih sederharna. Guru diharapkan mampu menentukan media yang efektif dan efisien.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: belajar, pendidikan seni rupa, pembelajaran, belajar dengan seni rupa, kelas tinggi SD
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1501 Primary Education
P Language and Literature > PN Literature (General) > PN0441 Literary History
Fakultas: Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Seni Rupa (S1)
Depositing User: Users 3259 not found.
Date Deposited: 15 Dec 2011 02:11
Last Modified: 15 Dec 2011 02:11
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/11032

Available Versions of this Item

Actions (login required)

View Item View Item