Pengaruh Batasan Waktu Audit, Pengetahuan Akuntansi dan Auditing, Bonus dan Pengalaman terhadap Kualitas Audit pada Kantor Akuntan Publik di Semarang.


Nataline, 3351402527 (2007) Pengaruh Batasan Waktu Audit, Pengetahuan Akuntansi dan Auditing, Bonus dan Pengalaman terhadap Kualitas Audit pada Kantor Akuntan Publik di Semarang. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of Pengaruh Batasan Waktu Audit, Pengetahuan Akuntansi dan Auditing, Bonus dan Pengalaman terhadap Kualitas Audit pada Kantor Akuntan Publik di Semarang.]
Preview
PDF (Pengaruh Batasan Waktu Audit, Pengetahuan Akuntansi dan Auditing, Bonus dan Pengalaman terhadap Kualitas Audit pada Kantor Akuntan Publik di Semarang.) - Published Version
Download (571kB) | Preview

Abstract

Persaingan dalam bisnis jasa akuntan publik yang semakin ketat, keinginan menghimpun klien sebanyak mungkin dan harapan agar KAP tersebut semakin dipercaya masyatakat luas menuntut para auditor memiliki kualitas audit yang baik, sehingga perlu di analisis faktor-faktor apa saja yang mempengaruhinya. Permasalahan dalam penelitian ini: 1) Bagaimana penilaian kualitas audit pada Kantor Akuntan Publik yang ada di Semarang? 2) Apakah ada pengaruh antara batasan waktu audit, pengetahuan di bidang akuntansi dan auditing, pemberian bonus, serta pengalaman kerja terhadap kualitas audit di Kantor Akuntan Publik di Semarang? 3) Seberapa besar pengaruhnya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui penilaian kualitas audit, mengetahui apakah ada pengaruh batasan waktu audit, pengetahuan di bidang akuntansi dan auditing, pemberian bonus, serta pengalaman kerja terhadap kualitas audit di Kantor Akuntan Publik di Semarang, dan seberapa besar pengaruhnya Populasi dalam penelitan ini adalah semua auditor di Kantor Akuntan Publik di Kota Semarang sebanyak 238 akuntan yang tersebar pada 20 KAP. Pengambilan sampel ini dengan menggunakan metode Solvin. Jumlah sampel yang diteliti 74 auditor di 13 KAP. Variabel yang diteliti meliputi batasan waktu, pengetahuan tentang akuntansi dan auditing, bonus dan pengalaman sebagai variabel bebas, sedangkan variabel terikatnya adalah kualitas audit. Data diperoleh dari angket selanjutnya dianalisis menggunakan regresi ganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 74 auditor yang diteliti sebanyak 44 auditor atau 59,46% kualitas auditnya tergolong sangat baik dan 23 auditor (31,08%) tergolong baik. Hasil analisis regresi diperoleh F hitung = 31,037 dengan nilai p value = 0,000 < 0,05, yang berarti ada pengaruh antara batasan waktu audit, pengetahuan di bidang akuntansi dan auditing, pemberian bonus, serta pengalaman kerja terhadap kualitas audit di Kantor Akuntan Publik di Semarang, terbukti dari hasil uji parsial maupun uji simultan diperoleh pvalue < 0,05. dari koefisien determinasi menunjukkan bahwa batasan waktu audit, pengetahuan di bidang akuntansi dan auditing, pemberian bonus, serta pengalaman kerja terhadap kualitas audit di Kantor Akuntan Publik di Semarang sebesar 62,2%. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kualitas audit para auditor di KAP Kota Semarang tergolong baik. Kualitas tersebut dipengaruhi oleh batasan waktu audit, pengetahuan di bidang akuntansi dan auditing, pemberian bonus, serta pengalaman kerja. Kepada pemimpin KAP agar melakukan perjanjian dengan klien untuk memberikan senggang waktu yang lebih longgar agar diperoleh hasil audit dengan kualitas baik. Peningkatan bonus perlu dilakukan, terutama bagi auditor yang mampu menyelesaikan tugasnya dengan baik, sehingga diharapkan mampu meningkatkan kualitas audit.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Kantor Akuntan Publik, Batasan Waktu Audit, Pengetahuan Audit, Bonus Audit, Pengalaman Audit, Kualitas Audit.
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
Fakultas: Fakultas Ekonomi > Akuntansi, S1
Depositing User: Hapsoro Adi Perpus
Date Deposited: 07 Apr 2011 01:17
Last Modified: 25 Apr 2015 04:16
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/1062

Actions (login required)

View Item View Item