Pengaruh Budaya Organisasi Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Di PDAM Tirta Moedal Kota Semarang


Mukti Andriyani, 7350406614 (2011) Pengaruh Budaya Organisasi Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Di PDAM Tirta Moedal Kota Semarang. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of Pengaruh Budaya Organisasi Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Di PDAM Tirta Moedal Kota Semarang] Microsoft Word (Pengaruh Budaya Organisasi Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Di PDAM Tirta Moedal Kota Semarang) - Published Version
Download (57kB)

Abstract

Andriyani, Mukti. 2011. ”Pengaruh Budaya Organisasi Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Di PDAM Tirta Moedal Kota Semarang”. Jurusan Manajemen. Fakultas Ekonomi. Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I. Drs. H. Syamsu Hadi, M.Si. Pembimbing II. Drs. Ade Rustiana, M.Si. Kata Kunci : Budaya Organisasi, Lingkungan Kerja, Kinerja Karyawan. Kinerja karyawan dipengaruhi oleh berbagai faktor, antara lain: budaya organisasi dan lingkungan kerja. Usaha untuk meningkatkan budaya organisasi dan lingkungan kerja karyawan yang dilakukan PDAM Tirta Moedal Kota Semarang sudah cukup baik. Namun, pada kenyataannya kinerja karyawan belum optimal. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana budaya organisasi, lingkungan kerja, dan kinerja karyawan, adakah pengaruh budaya organisasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan baik secara parsial ataupun simultan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana budaya organisasi, lingkungan kerja, dan kinerja karyawan, untuk mengetahui pengaruh budaya organisasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan baik secara parsial ataupun simultan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan PDAM Tirta Moedal Kota Semarang yang berjumlah 320 karyawan, dengan rumus slovin diperoleh sampel sebanyak 76 karyawan dengan teknik proportional random sampling. Variabel dalam penelitian ini terdiri dari variabel bebas yaitu budaya organisasi (X1) dan lingkungan kerja (X2) serta variabel terikat yaitu kinerja karyawan (Y). Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode kuesioner (angket) dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif persentase dan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan untuk variabel budaya organisasi (X1) diperoleh t hitung = 5,876 dengan signifikansi 0,000 < 0,05 maka H0 ditolak, sehingga H1 yang menyatakan ada pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja karyawan diterima. Sedangkan untuk variabel lingkungan kerja (X2) diperoleh t hitung = 6,168 dengan signifikansi 0,000 < 0,05 maka H0 ditolak, sehingga H2 yang menyatakan ada pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan diterima. Secara simultan menunjukkan Fhitung = 77,556 dengan signifikansi 0,000 < 0,05 maka H0 ditolak, sehingga H3 yang menyatakan ada pengaruh budaya organisasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan diterima. Besar pengaruh budaya organisasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan secara simultan adalah 67,1%. Simpulan penelitian ini adalah budaya organisasi dan lingkungan kerja mempunyai pengaruh baik secara parsial maupun secara simultan terhadap kinerja karyawan. Saran yang dapat diberikan dalam penelitian ini adalah perusahaan hendaknya lebih meningkatkan budaya organisasi para karyawan dengan cara: memberikan fasilitas kerja karyawan yang dapat mempengaruhi kehadiran karyawan.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Budaya Organisasi, Lingkungan Kerja, Kinerja Karyawan
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Fakultas: Fakultas Ekonomi > Manajemen, S1
Depositing User: Users 3313 not found.
Date Deposited: 03 Dec 2011 01:17
Last Modified: 03 Dec 2011 01:17
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/10491

Actions (login required)

View Item View Item