DAMPAK KEBIJAKAN SUNSET POLICY TERHADAP KEMAUAN MEMBAYAR PAJAK PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA SEMARANG BARAT


Syaiful Anwar , 7250307040 (2011) DAMPAK KEBIJAKAN SUNSET POLICY TERHADAP KEMAUAN MEMBAYAR PAJAK PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA SEMARANG BARAT. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Warning
There is a more recent version of this item available.
[thumbnail of  DAMPAK KEBIJAKAN SUNSET POLICY TERHADAP KEMAUAN MEMBAYAR PAJAK PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA SEMARANG BARAT] Microsoft Word ( DAMPAK KEBIJAKAN SUNSET POLICY TERHADAP KEMAUAN MEMBAYAR PAJAK PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA SEMARANG BARAT) - Published Version
Download (46kB)

Abstract

Syaiful Anwar. 2010. Dampak kebijakan Sunset Policy terhadap kemauan membayar pajak pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Semarang Barat. Tugas Akhir. Akuntansi. Universitas Negeri Semarang Kata kunci : Sunset Policy, Kemauan Membayar Pajak Dalam rangka meningkatkan penerimaan pajak, pemerintah mengeluarkan kebijakan sunset policy dalam bidang perpajakan. Inti dari kebijakan ini adalah adanya pengampunan pajak (tax amnesty). Sunset Policy adalah fasilitas penghapusan sanksi administrasi pajak berupa bunga. Kebijakan dalam bidang perpajakan ini diharapkan dapat meningkatkan kemauan membayar pajak dari wajib pajak. Penelitian ini ditujukan untuk melihat bagaimanakah dampak kebijakan sunset policy terhadap kemauan membayar pajak pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Semarang Barat Populasi dalam penelitian ini berjumlah 85 wajib pajak pelaku usaha. Sedangkan Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah Cluster Proportional Random Sampling yakni kelompok, proporsi dan acak. Diperoleh sejumlah 85 wajib pajak pelaku usaha dengan perhitungan rumus Slovin. Variabel dalam penelitian ini terdiri dari variabel bebas yaitu kebijakan Sunset Policy(X) serta variabel terikat yaitu kemauan membayar pajak (Y). Metode pengumpulan data menggunakan angket dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis regresi linier sederhana dengan bantuan program SPSS (Statistical Product and Service Solition) release 16. Hasil penelitian menunjukkan berdasarkan perhitungan didapat nilai t hitung 2,030 dengan signifikan 0,046. Ini berarti bahwa signifikansi < 0,05 dengan demikian Ha diterima artinya bahwa ada pengaruh antara variabel kebijakan Sunset Policy terhadap kemauan membayar pajak. Yaitu semakin kebijakan Sunset Policy itu diterapkan terutama dalam perpanjangan kebijakan tersebut, maka akan membuat kemauan wajib pajak dalam membayar.. Simpulan penelitian ini adalah kebijakan Sunset Policy (X) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kemauan membayar pajak (Y).Disarankan mengingat penerimaan pajak masih minim, maka program Sunset Policy dapat diadakan kembali oleh pemerintah guna menambah wajib pajak dan meningkatkan penerimaan pajak. Akan tetapi, pelaksanaan program semacam ini harus diimbangi dengan penegasan sanksi, agar wajib pajak senantiasa melakukan kewajiban perpajakan dengan benar. Kepada wajib pajak khususnya di kecamatan Gunung Pati hendaknya lebih meningkatkan kemuan membayar pajaknya supaya penerimaaan pajak berjalan walaupun kebijakan Sunset Policy sudah tidak ada.. Bagi peneliti, penelitian ini sangat terbatas karena jumlah dan lingkup area tidak begitu bisa digeneralisasi untuk populasi yang lebih luas.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Sunset Policy, Kemauan Membayar Pajak
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
Fakultas: Fakultas Ekonomi > Akuntansi, S1
Depositing User: Users 3261 not found.
Date Deposited: 29 Nov 2011 06:20
Last Modified: 29 Nov 2011 06:20
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/10027

Available Versions of this Item

Actions (login required)

View Item View Item